Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pelita Harapan: Di Balik Mata yang Berjuang

24 Mei 2024   18:56 Diperbarui: 24 Mei 2024   19:02 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar orang sakit | Sumber gambar: pexels.com via suara.com/lifestyle 

Di balik mata yang berjuang,

Terpancar sinar tak kenal padam,

Harapan dan doa mengalir tenang

Menguatkan jiwa, menepis dendam

Kehidupan mungkin mengguratkan luka

Namun semangat tak pernah sirna

Setiap detik adalah langkah berharga

Meniti asa dalam derita

Teman, mari kita ulurkan tangan

Di setiap butir keringat dan air mata

Ada doa yang kita kirimkan

Ada cinta yang kita semaikan

Bersama kita bangun harapan

Dengan kasih, tanpa batasan

Menyambung hidup, memberi kekuatan

Untuk seorang kawan dan keluarga tercinta

Satu langkah kecil, satu uluran tangan

Bisa jadi cahaya di tengah malam

Mari kita menjadi pelita harapan

Membawa senyum, membawa damai dalam diam

Di balik mata yang kini berjuang

Ada masa depan yang tetap terang

Dengan doa dan bantuan, kita bergandeng tangan

Menguatkan kawan di tiap langkah perjuangan

*Puisi ini saya persembahkan buat seorang kawan yang sedang berjuang untuk sembuh dari sakit kanker mata yang dideritanya. Semoga Tuhan memberikan kesembuhan padanya. Aamiin 

Siti Nazarotin 

Blitar, 24 Mei 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun