Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Revolusi Pendidikan: ANBK, Membawa Perubahan Besar dalam Sistem Pendidikan Indonesia

30 Oktober 2023   11:58 Diperbarui: 30 Oktober 2023   13:29 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pagi tadi, anak-anak berfoto di bawah banner ANBK | Sumber gambar: Siti Nazarotin 

Pendidikan adalah pondasi utama dalam pembentukan masa depan sebuah negara. Di Indonesia, sejak tahun 2021 ada perubahan besar dalam cara kita mengevaluasi dan memperbaiki sistem pendidikan. Itu disebut ANBK, yang merupakan kependekan dari Asesmen Nasional Berbasis Komputer. 

ANBK adalah inovasi dari Kementerian Pendidikan, Nadiem Makarim, membawa metode evaluasi pendidikan ke dunia digital. 

Hari ini, semangat belajar membara menyelimuti para siswa dan siswi kelas 5 jenjang Sekolah Dasar di SDN Kuningan Blitar. Mereka dengan penuh antusiasme dan tekad siap melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). 

Suasana di sekolah penuh semangat, menciptakan atmosfer positif yang mendukung para siswa dan siswi agar bisa melalui ANBK dengan baik.

Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan apa itu ANBK dan mengapa itu sangat penting?

Apa Itu ANBK? 

ANBK, atau Asesmen Nasional Berbasis Komputer, adalah suatu cara untuk mengukur pengetahuan dan keterampilan siswa dengan menggunakan komputer. 

Ini adalah sebuah program yang dibuat oleh Kementerian Pendidikan untuk membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. ANBK memeriksa apa yang siswa pelajari, bagaimana mereka belajar, dan hasil apa yang mereka capai.

ANBK hari ke 1 | Sumber gambar: Elma 
ANBK hari ke 1 | Sumber gambar: Elma 

ANBK tidak hanya melihat prestasi siswa secara individual, tetapi juga berfokus pada perbaikan pendidikan secara keseluruhan, termasuk apa yang diajarkan, cara mengajarnya, dan apa yang dicapai oleh siswa. 

ANBK ini mulai diterapkan sejak tahun 2021 dan menggantikan Ujian Nasional. Ini adalah cara baru untuk mengukur dan meningkatkan pendidikan di Indonesia.

Tiga Instrumen ANBK 


ANBK memiliki tiga alat pengukuran yang berbeda:

1.Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)

Ini digunakan untuk mengukur sejauh mana siswa memahami konsep dasar seperti membaca dan matematika. Ini penting karena membantu siswa dalam belajar materi-materi lain dan berpikir kritis.

2. Survei Karakter

Ini mengukur bagaimana siswa mengembangkan sifat-sifat sosial dan emosional, seperti iman, moralitas, keberagaman, kemandirian, kerja sama, pemikiran kritis, dan kreativitas.

3. Survei Lingkungan Belajar 

Ini digunakan untuk menilai bagaimana lingkungan sekolah mempengaruhi kualitas pembelajaran, termasuk keamanan, inklusivitas, kesetaraan gender, dan dukungan orang tua serta siswa.

Pengaruh pada Nilai Kelulusan


Penting untuk diingat bahwa ANBK tidak memiliki dampak langsung pada nilai kelulusan siswa atau sekolah. Tujuannya adalah memberikan gambaran tentang kualitas pendidikan di lapangan. Dengan demikian, pemerintah dapat melakukan perbaikan yang lebih efektif dalam sistem pendidikan.

Bentuk Ujian ANBK 

Ujian ANBK terdiri dari berbagai jenis soal, baik yang berbentuk pilihan ganda maupun jawaban tertulis. Soal-soal ini mencakup berbagai aspek, mulai dari materi pelajaran hingga aspek karakter dan lingkungan belajar.

Kolase kegiatan ANBK SDN Kuningan | Sumber gambar: Elma
Kolase kegiatan ANBK SDN Kuningan | Sumber gambar: Elma

Dalam rangka menjaga mutu pendidikan di Indonesia, ANBK menjadi alat yang penting. Semoga dengan pemahaman ini, siswa dan pendidik dapat menghadapi ANBK dengan lebih baik dan membantu meningkatkan kualitas pendidikan di negara ini.

Dalam menghadapi ANBK, siswa dan pendidik dapat melihatnya sebagai peluang untuk membawa perubahan positif dalam pendidikan. Ini bukan hanya mengenai penilaian individual, tetapi juga tentang memahami dan memperbaiki seluruh sistem pendidikan. 

Dengan instrumen seperti Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar, kita dapat mengevaluasi, mengukur, dan memetakan kualitas pendidikan di Indonesia. 

Semoga dengan pemahaman yang lebih baik tentang ANBK, kita dapat bekerja sama untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik dan membantu generasi mendatang meraih kesuksesan yang lebih baik. Aamiin.

Selamat mengikuti ANBK tahun 2023!

Semoga bermanfaat

Siti Nazarotin

Blitar, 30 Oktober 2023

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun