Hari ini, Masjid Baitul Muttaqin menjadi saksi, kemeriahan dan kekhususan acara Istighosah bersama keluarga besar KPP Pendidikan Kecamatan Kanigoro. Sebanyak 24 lembaga terlibat didalamnya. Masing-masing lembaga mengirimkan delegasinya sejumlah 14 personil dengan rincian: 10 anak, 2 guru pendamping, kepala sekolah dan guru PAI.
Dalam balutan baju yang serba putih, semua bersatu dalam lantunan bacaan Istighosah. Penuh hikmad dan khusuk.
Makna Istighotsah dan Peringatan HSN
Kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan dan pengakuan atas peran serta kontribusi para santri dalam memperjuangkan nilai-nilai agama Islam dan keberlanjutan pembangunan bangsa. Melalui Istighotsah bersama, kita mempererat tali silaturahmi dan semangat kebersamaan dalam pengamalan ajaran Islam.
Semoga kegiatan ini akan menjadi momen yang bermakna dan menginspirasi bagi seluruh keluarga KPP Kanigoro dan masyarakat pada umumnya.
Merayakan Peran Guru PAI dan Santri
Dalam peringatan Hari Santri Nasional 2023, kita merayakan peran guru Pendidikan Agama Islam dalam membentuk karakter dan moral para santri (anak didik).
Kami bersatu, mendukung, dan berpartisipasi sepenuhnya demi kesuksesan acara Istighotsah dan peringatan HSN.
Semoga semangat perjuangan para santri yang dulu ikut berjuang mewujudkan kemerdekaan, bisa kita teruskan. Tentu dalam konteks yang berbeda. Kita semua, anak didik, para guru, dan semua pejuang pendidikan, terus semangat memajukan pendidikan di Indonesia. Dengan perjuangan kita yang terus menyala, negara kita semakin jaya.
Terima kasih atas perhatian dan partisipasi semua pihak dalam merayakan Hari Santri yang berharga ini.
Semoga bermanfaat.