Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Buncis Daging Ayam Cincang

3 Juli 2021   14:56 Diperbarui: 3 Juli 2021   18:25 489
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buncis Daging Ayam Cincang [Foto: Siti Nazarotin]

Halo Mbak Nazar, di Blitar ada Baby Buncis nggak?

Waaah, yang biasa dijual di tukang sayur ya buncis biasa. Kemungkinan di super market ada, meskipun tidak menjamin selalu ada.

Kalau nggak ada, pakai buncis biasa saja nggak apa-apa. Buncis dipotong menjadi dua, buang uratnya. Mau saya kasih resep restoran mahal, mau nggak?

Mauuuuuu!

Oke, saya kasih resep yang sudah dimodifikasi agar gampang mengolahnya.

Begitulah percakapan saya dengan salah satu teman senior. Yang selalu baik dan mendukung saya untuk tetap bisa menulis artikel kuliner di Kompasiana ini.

Sering Sharing dengan Penulis  Kuliner yang Lebih Senior

Saya sering sharing dengan beberapa penulis kuliner senior. Dari merekalah sedikit demi sedikit pemgalaman saya bertambah.

Berdiskusi tentang resep-resep baru, tentang cara menulis artikel kuliner yang proporsional, tentang cara pengambilan gambar makanan yang menarik, dan pernak-pernik lainnya.

Di Kompasiana ini saya menemukan keluarga baru. Keluarga yang ramah, saling asah, saling berbagi ilmu dan pengalaman. Keluarga baru dalam naungan literasi. Semoga kebermanfaatannya bisa saya bagi pula pada keluarga di luar Kompasiana yang setiap hari berinteraksi dengan saya.

Kembali pada resep, sebagaimana pernah saya katakan pada artikel-artikel saya yang dulu. Bahwa saya itu hobi masak sejak remaja. Namun sebatas resep-resep sederhana dan tradisional saja.

Ketika mendapatkan resep modern dan dikatakan resep dari dapur restoran mahal, yang terbesit dalam benak, saya harus mencobanya dan mulai membiasakan diri makan masakan modern. Atau masakan dari daerah bahkan dari negara lain.

Berusaha Keluar dari Zona Nyaman

Apa sebabnya? Siapa tahu, kita kelak berada dalam situasi dan tempat yang benar-benar berbeda dengan situasi sekarang ini.

Ambil contoh saja, bila kita menunaikan ibadah haji di kota Mekkah misalnya, mau tak mau, lidah kita harus bisa menerima masakan daerah sana. Kalau kita tidak membiasakan diri sebelumnya, maka akan sulit beradaptasi. Hal ini akan membuat kita tidak nyaman. Berarti harus membiasakan diri keluar dari zona nyaman, begitulah kira-kira.

Pokoknya bahannya mudah didapat, cara pengolahannya juga tidak terlalu ribet, buat saya memasak dengan resep modern memang harus dicoba.

Kalau saya sih, masih bisa menikmati beberapa masakan modern yang pernah saya praktikkan, meskipun hanya sekadar doyan saja. Sedangkan suami, sangat sulit beradaptasi. Hampir semua masakan modern yang berhasil saya praktikkan, suami tidak pernah tertarik. Paling hanya mencicipi sedikit, sudah. Hanya masakan tradisional yang suami suka. Makanya saya kerap menulisnya.

Resep yang katanya dari restoran mahal berikut ini telah berhasil saya praktikkan. Berhasilkah? Berhasil. Apakah saya suka? Iya, saya suka, tapi masih tetap suka dengan resep tradisional. Duh, kan. Belum bisa move on dari masakan tradisional.

Namun setidaknya saya telah mencoba memasak resep masakan yang modern. Dan akan terus mencoba. Mungkin ada ada ide? Resep modern yang enak dan mudah dipraktikkkan. Bisa ditulis di kolom komentar, ya. Oh iya, resep yang akan saya tulis ini namanya Buncis Daging Ayam Cincang. Silakan diikuti.

Buncis Daging Ayam Cincang

Bahan:

Bahan membuat Buncis Daging Ayam Cincang| Foto: Siti Nazarotin
Bahan membuat Buncis Daging Ayam Cincang| Foto: Siti Nazarotin
  • 250 gram buncis
  • 250 gram daging ayam

Bumbu:

  • 2 siung bawang putih dicincang halus
  • 1/2 ruas jari, jahe diiris sebesar korek api
  • 2 sdm saus tiram
  • 1 sdt lada bubuk
  • 1/2 sdt kaldu bubuk

Cara Membuat:

  • Siangi buncis, potong menjadi dua, rebus dengan menambahkan garam, selama 5
  • menit, angkat dan rendam sebentar dalam air dingin, agar berhenti proses pematangannya. Lalu tiriskan.
  • Tumis buncis dengan mentega, sebentar saja. Tata dalam piring saji.
  • Tumis bawang putih sampai setengah layu, masukkah irisan jahe, tunggu sampai layu.
  • Masukkan daging ayam cincang, masukkan saus tiram, gula, kaldu bubuk, lada bubuk. Cek rasa, bila kurang asin, bisa ditambahkan garam.
  • Tambahkan sedikit air, tunggu sampai mengental.
  • Guyurkan kuah di atas buncis yang telah ditata dalam piring saji tadi
  • Buncis Daging Ayam Cincang, telah matang dan siap disantap.

buncis direbus [Foto: Siti Nazarotin]
buncis direbus [Foto: Siti Nazarotin]
Setelah direbus, direndam dalam air dingin untuk menghentikan proses pematangan [Foto: Siti Nazarotin]
Setelah direbus, direndam dalam air dingin untuk menghentikan proses pematangan [Foto: Siti Nazarotin]
Buncis ditumis sebentar [Foto; Siti Nazarotin]
Buncis ditumis sebentar [Foto; Siti Nazarotin]
Buncis diguyur dengan daging cincang saus tiram [Foto: Siti Nazarotin]
Buncis diguyur dengan daging cincang saus tiram [Foto: Siti Nazarotin]
Ahai, krenyes-krenyes lezat. Resep-resep semacam ini nih, yang disukai nakdis. Kalau saya, apa saja suka. Wkwkwk.

Demikian tadi resep Buncis Daging Ayam Cincang telah saya bagikan, semoga bermanfaat.

Salam kuliner

Siti Nazarotin

Blitar, 3 Juli 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun