Pemerintah Kabupaten Blitar Turut Membantu UMKM
Mengatasi hal ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Blitar tidak tinggal diam. Sejak Pandemi mulai merebak, Pemda Kab. Blitar menghimbau bahkan mewajibkan pada semua ASN, untuk belanja pada pelaku UMKM (22 ribu pelaku usaha) yang tersebar di seluruh Kab. Blitar. Bahkan sebagai bukti fisik, harus melaporkan secara tertulis disertai kwitansi atau struk pembelian dari UMKM.
Pak Mujiono Tidak Terjaring Dalam Bantuan Langsung Tunai dari Pemerintah
Dalam keterpurukan ekonomi, Pak Mujiono mendengar kabar bahwa pemerintah menggulirkan bantuan dana tunai kepada pelaku UMKM, terutama pelaku usaha mikro. Ada secercah harapan buatnya, setelah memenuhi beberapa persyaratan, Pak Mujionopun mengajukan permohonan. Namun sampai saat ini bantuan itu takkunjung datang. Entah apa sebabnya, apa mungkin dana turun salah sasaran, Pak Mujiono taktahu.
Begitulah kisah pilu dari seorang pelaku usaha mikro. Saya yakin banyak pelaku usaha mikro lainnya yang merasakan nasib senada dengan Pak Mujiono.
Kita semua berdoa dan berharap, semoga Pandemi Covid 19 segera lenyap, sehingga semuanya kembali normal, termasuk keadaan ekonomi Pak Mujiono ini.
Demikian tadi hasil wawancara saya dengan salah satu pelaku usaha mikro di Blitar, semoga bermanfaat dan menginspirasi.
Salam Optimis
Siti Nazarotin
Blitar, 10 Pebruari 2021
Tulisan ini didedikasikan untuk Mbak Widz, kompasianer yang sedang ulang tahun, semoga keberkahan selalu menyertaimu Mbak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H