Sebagaimana kita ketahui dalam Agama Islam, Nabi Muhamad diberi wahyu berupa Kitab Suci Al-Qur'an yang di dalamnya terdapat ajaran yang harus diamalkan oleh umatnya. Sebagai pedoman hidup untuk meraih kebahagiaan baik di dunia maupun di akhirat kelak. Nabi Muhammad diutus untuk membina akhlaq manusia, mengajak melakukan kebaikan dan meninggalkan kemungkaran.
Nabi Muhammad sebagai sosok teladan bagi umatnya, bagaimana kita berperilaku dalam lingkungan keluarga, dalam lingkungan masyarakat dan dalam berbangsa. Bagaimana kita mengetahui dari sejarah, bahwa Nabi Muhammad adalah sosok suami sekaligus ayah yang sangat ideal. Bagaimana kita mengetahui bahwa Nabi Muhammad adalah seorang negarawan sekaligus agamawan yang ideal. Beliau sangat menjunjung tinggi toleransi beragama. Beliau sangat rajin beribadah. Sosok panutan dengan paket komplit yang umat Islam harapkan syafaatnya.
Hubungan Kompasiana, Hari Santri dan Maulid Nabi Muhammad
Izinkan saya mengulas tentang hubungan ketiga peringatan di atas tentunya melalui analisa saya yang fakir ilmu ini. Ulasan sederhana menurut saya  begini. Ketiga peringatan di atas saling berkaitan satu sama lain. Keterkaitan sekaligus kesamaan visi dan misi dari ke tiga peringatan di atas adalah:
1. -Kompasiana merupakan wadah para kompasianer berbagi kemaslahan bagi semua umat.
-Para santri digembleng oleh para kyai untuk menjadi orang yang bermanfaat bagi umat.
-Nabi Muhammad mengajarkan dan mencontohkan kepada umat untuk menjadi umat yang baik dan bermanfaat.
2.-Kompasiana membutuhkan banyak waktu untuk menjadi sebuah media yang baik dan maju seperti sekarang ini, dibutuhkan kerja keras baik dari pengelola maupun dari penghuninya. Banyak rintangan yang dilalui untuk menjadi sebuah media yang semakin banyak diminati.
-Para Santri juga butuh berjuang  keras menyingkirkan kemalasan, ego pribadi dan cibiran dari masyarakat untuk menjadi seorang santri yang handal dan berkualitas.
-Nabi Muhammad telah melalui banyak perlawanan dan hambatan dalam berdakwah. Banyak ancaman dan siksaan yang beliau terima sepanjang sejarah mengemban risalah dari Allah.
3.-Kompasiana adalah tempatnya menempa diri bagi para penghuninya. Menempa diri untuk menjadi penulis yang baik, penulis yang mengutamakan kejujuran sebuah karya, penulis yang tahan mental dan kuat melawan komentar yang kurang bagus karena unggahan artikelnya, penulis yang tetap survive dan setia berkontribusi menyumbangkan tulisannya.
-Para Santri menuntut ilmu bersama Kyai di pondok pesantren. Pondok Pesantren merupakan tempat menempa diri para santri, bagaimana menjadi santri yang taat pada kyai, taat pada aturan pondok, disiplin mengikuti kegiatan, sehingga lolos menjadi santri yang mumpuni dan berkualitas.
-Nabi Muhammad adalah utusan Allah yang telah diberikan ilmu dan kepribadian luhur. Al-Qur'an adalah akhlaq Nabi Muhammad. Artinya bahwa akhlaq Nabi Muhammad mencerminkan ajaran yang terkandung dalam Al-Qur'an.
Muara dari Visi Misi Kompasiana dan Para Santri adalah meneladani akhlaq Nabi Muhammad yang terkandung dalam Al-Qur'an.
Itulah analisa saya tentang keterkaitan dari ketiga peringatan di atas. Apabila ada kekurangan mohon dimaafkan. Semoga tulisan ini menjadi edisi muhasabah diri, khususnya bagi saya pribadi. Masih sedikit yang sudah saya perbuat demi kemaslahatan umat. Semoga dengan peringatan ini saya bisa berbuat lebih banyak lagi. Demikian juga anda para pembaca. Semoga bermanfaat
Selamat Hari Jadi Kompasiana ke 12, Selamat memperingati Hari Santri Nasional dan Selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, semoga kita menjadi orang yang lebih baik dari sebelumnya.
Salam hangat
Siti Nazarotin
Blitar, 25 Oktober 2020