Siapa sangka daun Jelatang atau di daerah saya biasa disebut dengan daun Lateng ini memiliki manfaat. Daun gatal yang sering kita temukan tumbuh liar di sekitar rumah dan pekarangan.
Jelatang adalah tanaman yang selama ini dianggap merugikan. Karena bila daunnya tak sengaja kita senggol saja, rasanya gatal dan clekit-clekit nggak nyaman banget.
Saking tidak bergunanya, sampai-sampai Jelatang atau Lateng ini dipakai sebagai perumpaan jawa. "Kelakuane nggatelne kaya Lateng", Tingkah lakunya menggatalkan seperti Jelatang.
Sepanjang usia saya yang sudah memasuki kepala 4 ini, belum pernah dengar info, belum pernah baca tentang manfaat Jelatang ini.
Sampai tadi pagi saat saya bersama teman-teman kerja bakti di sekolah. Saya dan teman-teman mendapati banyak tanaman Jelatang yang tumbuh di selatan Perpustakaan.
Tentu saja teman-teman pada bilang, hati-hati lo ada Jelatang, nanti kena kulit akan gatal-gatal. Tapi saya malah mendekati Jelatang dan mencabutnya dengan hati-hati. Cara mencabutnya tarik batangnya bagian bawah dan jangan sampai menyenggol daunnya, pastilah aman, tidak akan gatal-gatal.
Baca juga: Katel Daun Pucuk Muda yang Lezat
Timbul pikiran iseng
Seketika itu juga timbul pikiran iseng saya. Selama ini Jelatang dikenal sebagai tanaman yang merugikan karena tak ada yang bisa dimanfaatkan bahkan hanya rasa gatal yang dia miliki.
Masak iya sih, Jelatang tak memiliki manfaat sama sekali. Saya pun browsing-browsing, dan ternyata Jelatang mengandung banyak manfaat bagi manusia.
Manfaat Jelatang
Seperti dilansir dari laman Jalue Via doktersehat.com, Jelatang memiliki manfaat sebagai berikut.
1. Meredakan Peradangan.
Dalam Jelatang mengandung zat aktif yang bisa membantu dalam meredakan masalah peradangan atau ruam yang terjadi di kulit.
2. Menjadikan Kulit Tampak Lebih Bercahaya.
Daun Jelatang  mengandung vitamin A, C dan B kompleks yang memang diperlukan dalam menjaga kesehatan kulit.
Baca juga: Daun Sirih, Formulasi Hand Sanitizer Alternatif dengan Bahan Herbal
3. Mengatasi Elsebum Berlebih.
Anda yang memiliki masalah dengan pori-pori besar tentu sudah akrab dengan elsebum berlebih. masalah ini dapat diatasi dengan menggunakan ekstrak daun Jelatang. Khasiatnya adalah memperkecil ukuran pori-pori sekaligus menyerap kelebihan minyak yang ada.
Meskipun daun Jelatang memiliki khasiat yang sangat banyak bagi kita, pastikan Anda menggunakan olahannya yang sudah berbentuk dalam minyak esensial.
Sebenarnya masih banyak manfaat dari daun Jelatang. Di samping bermanfaat untuk menjaga kulit seperti yang saya sampaikan di atas, ternyata daun Jelatang juga bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Karena manfaatnya tersebut, sehingga banyak toko online yang menjual bibit Jelatang dan daun Jelatang kering.
Baca juga: Memori Daun Pisang dan 5 Alasan Kenapa Kembali Booming
Pelajaran yang dapat kita ambil dari Jelatang
Terlepas dari begitu banyaknya manfaat dari daun Jelatang, ada pelajaran yang bisa kita ambil dari keberadaan Jelatang selama ini yang kita anggap remeh dan tak berguna.
Dalam kehidupan manusia pun begitu. Sering kita menyepelekan orang, menganggap rendah bahkan hina hanya karena rupa dan status sosialnya di bawah kita.
Kita sering melihat orang dari latar belakang status sosial, banyaknya harta dan tingginya pendidikan serta embel-embel pencapaian tertentu.
Setiap manusia pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Sepandai apapun manusia, pasti ada kelemahanan. Sehina apapun manusia pasti memiliki manfaat bagi orang lain.
Maka dari itulah, artikel ini saya tulis untuk mengingatkan diri saya sendiri dan anda.
Demikian artikel saya tentang Jelatang, semoga bermanfaat.
Blitar, 8 Juni 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
