Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pawai Miniatur Truk Meriahkan Acara Bersih Dusun

30 Juli 2019   07:00 Diperbarui: 30 Juli 2019   14:04 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anak sedang tidur pulas dalam bak truk/do.pri

Tadi malam (29/07) pukul 19.00 sampai pukul 23.00 lebih, di kampungku ramai sekali karena ada Pawai Miniatur Truk dan Sound Sistem. Pawai tersebut diadakan dalam rangka mengisi acara Bersih Dusun di kampung kami.

Baru kali ini aku menyaksikan langsung pawai miniatur truk, ternyata banyak sekali pengikutnya, hampir dari seluruh Blitar raya bahkan ada pula yang berasal dari luar kota di antaranya dari Pujon Malang.

Semua peserta turun ke jalan dengan menggiring miniatur truk beserta sound sistemnya keliling kampung dengan berbagai asesoris lampu yang cukup menarik. Tak kalah menariknya mereka merakit sound sedemikian rupa, dari yang ukuran kecil sampai yang besar.

Mungkin bagi penggemar  miniatur truk, hal ini sudah tidak asing lagi. Tapi bagiku masih kali pertama lihat, tidak pernah mengira ternyata ada ratusan miniatur truk yang ikut acara pawai malam ini.

Ada banyak saya lihat beberapa komunitas miniatur yang sengaja dibentuk dan sering mengikuti even-even baik dalam kota maupun luar kota. Terlihat dari kostum mereka yang sama dan menyatu dalam satu grup mereka berjalan beriringan dengan berjoget mengikuti musik sound yang sudah mereka siapkan.

Ada yang menarik bahkan terkesan lucu menurut saya adalah, ada beberapa miniatur truk yang di dalamya ada anak kecil yang tergolek tidur pulas sekali, kemungkinan besar anak tersebut adalah putra dari sang pemilik miniatur. Yang saya heran anak tersebut kok pulas sekali dan sama sekali tidak terganggu oleh bisingnya suara musik dari sound sistem tersebut. Berarti memang dia sudah terbiasa ikut pawai setiap ada even.

Anak sedang tidur pulas dalam bak truk/do.pri
Anak sedang tidur pulas dalam bak truk/do.pri
Aku masih belum faham tentang seluk beluk miniatur truk ini. Baru dijelaskan oleh ketua panitia penyelenggara yaitu Ludy Antoni yang juga ketua ormas Genowo (Generasi Enom Lan Tuo) di kampungku:

"Ada dua macam kelas dalam pawai miniatur truk yaitu kelas kontes dan kelas bebas. Kelas kontes berarti peserta akan dinilai penampilannya sedangkan kelas bebas berarti peserta tidak akan dinilai".

Dalam pawai miniatur truk kali ini termasuk kelas bebas. Peserta hanya akan diberikan nomor undian yang akan memperebutkan hadiah utama kambing dan puluhan doorprize yang telah disediakan oleh panitia.

Ada 300 nomor undian yang disiapkan oleh panitia. Panitia terdiri atas gabungan personil dari 15 RT yang ada di kampung saya, terutama dari semua anggota Genowo sebagai tuan rumah.

Sumber dana untuk kegiatan ini berasal dari partisipasi semua warga kampung saya, dari donatur dan sumbangan dari desa.

Melalui panvlet-panvlet, media sosial seperti Face book, WasthAap, IG dan lain-lain, informasi tentang kegiatan ini sangatlah cepat menyebar, sehingga tak heran kalau pesertanya sangat banyak melebihi ekspektasi panitia. Sungguh luar biasa, dari perkiraan kehadiran hanya 200 an peserta, ternyata terdaftar 400 peserta yang ikut.

Animo pengunjungpun luar biasa, ini bisa dilihat dari banyaknya pengunjung yang berjubel memenuhi pinggir-pinggir jalan yang dilewati pawai tersebut. Banyak pedagang asongan yang hilir mudik mengais rezeki semakin menambah ramainya malam tadi di kampungku.

Pengunjung berjubel/dok.pri
Pengunjung berjubel/dok.pri
Kenapa yang dipilih panitia kok kegiatan ini? Alasannya adalah:1. Biaya yang dikeluarkan relatif murah dibanding jenis hiburan atau kegiatan lainnya seperti pagelaran wayang kulit. Jaranan, konser dangdut dan sejenisnya.

2. Sebagai sarana silaturrahim antar sesama komunitas miniatur truk dan sound sistem. Karena komunitas di kampung kami sering diundang oleh komunitas lain maka pada kesempatan acara Bersih Dusun ini tidak disia-siakan, ganti mengundang komunitas yang lain

3. Resiko keamanan relatif aman

4. Kegiatan ini sedang marak di masyarakat

Dan ternyata terbukti sepanjang pelaksanaan pawai,  berlangsung dengan tertib dan aman. Meskipun demikian panitia tetap mengantisipasi akan adanya hal-hal yang tidak diinginkan dengan mendatangkan personil kepolisian dan Banser (barisan serba guna) dari Ormas NU.

Menurutku kegiatan seperti ini baik saja diadakan asalkan tetap memperhatikan keamanaan, ketertiban dan tentunya dari segi kemanfaatannya. Seiring dengan bergulirnya waktu apakah miniatur truk tetap bisa eksis atau akan terganti oleh hiburan yang lainnya, kita lihat saja nanti.

Siti Nazarotin

Blitar, 30 Juli 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun