Harga satu kilogram daging ayam dan sapi pasca lebaran Idulfitri 1443 Hijriah terlihat masih sama tingginya dengan menjelang lebaran kemarin di Pasar Pagi Teluk Singkawang, Senin (16/5/2022).
Untuk Harga per kilogram daging ayam boiler ini juga  berada-beda mulai dari kisaran Rp45.000 hingga Rp50.0000 per kilogramnya.
Sementara itu untuk harga daging sapi ini juga berada mulai dari kisaran Rp160.000 untuk kualitas daging masih segar, dan Rp140.000 kualitas daging yang sudah di potong kemarin.
Berdasarkan fakta yang telah di dapatkan selama dua bulan terakhir  atau semenjak awal ramadhan tahun ini kenaikan harga daging sapi dan ayam belum  ada penurunan hingga sekarang ini.
Penjual daging Ayam di Pasar Pagi Teluk Singkawang Herman (45) mengatakan bahwa harga daging ayam memang akan terus melonjak naik.
"Sebelum bulan puasa kemarin harga daging ayam memang mulai naik,  yang dimana kita ambil langsung dari PTnya dan memang sudah naik hingga sekarang ini dan belum ada tanda-tanda akan turun sama sekali. Akan tetapi jika dulu hanya dikisaran 30an perkilogramnya dan sekarang harganya berkisar antara Rp45.000 sampai dengan Rp50.000," kata  Herman, Senin (16/5/2022).
Herman mengatakan bahwa naiknya harga daging ayam ini menjadikan daya beli masyarakat semakin berkurang.
Biasanya setiap kali Herman jualan di pasar pagi Teluk Singkawang bisa mencapai 100 kilogram ayam, namun sekarang Herman hanya dapat menjual dengan kisaran 60 kilogram.
"Peminat daging ayam untuk sekarang ini memang sangat menurun, biasanya kebanyakan yang membeli itu dari kalangan pedagang ataupun masyarakat. Namun biasanya jika harga daging ayam sedang murah masyarakat akan membelinya perkilogram, sekarang kebanyakan yang membelinya hanya untuk kisaran uang Rp25 ribu dan Rp30 ribu saja, yang beli ," ucap Herman.
Herman sangat berharap, supaya harga daging ayam ini dapat kembali normal seperti biasa.
"Jika harga daging ayam sedang murah peminatnya akan banyak, dan pada saat ini kita ngambil ke PT-nya juga sedikit, kecuali memang ada yang pesan untuk hajatan atau penyedia ketring. Ya kita berharap mudah-mudahan dengan kita ambil kurang dari biasanya harga daging  ini dapat sedikit turun," jelas Herman.
Sama halnya dengan harga daging sapi yang tak kunjung turun sejak awal bulan ramadan kemarin. Penjual daging sapi pun mengatakan bahwa peminat daging sapi juga turut berkurang.
"Daging sapi ini Rp160.000 perkilogram nya sudah sejak akhir Ramadan tahun ini dan sampai sekarang ini belum ada tanda-tanda akan turun. Ya kalau untuk pelanggan masih ada lah tetapi mungkin membelinya tidak banyak seperti biasa. Memang biasanya harga jual daging sapi sesudah lebaran Idul fitri ini tidak turun, boleh jadi akan turun selepas lebaran idul adha nanti," kata pedagang daging sapi di Pasar Pagi Teluk Singkawang humaidi.
Humaidi mengatakan kalau pada momen lebaran Idul Fitri tahun ini (2022) minat  masyarakat untuk membeli daging sapi memang cukup tinggi, bahkan untuk satu ekor sapi berukuran besar pun laku terjual.Akan tetapi sekarang ini herman sehari saja hanya mampu menjual daging sapi dikisaran 15 kilogram.
 "jika lebaran idul fitri kan banyak orang yang minat daging sapi  untuk berbagai macam masakan, baik itu untuk  rendang, bakso, gulai daging dan lain sebagainya. Saya pun sebagai pedagang daging sapi biasanya motong satu ekor  sapi dan Alhamdulillah semua laku terjual," kata humaidi.
Manfaat daging sapi untuk tubuh manusia
Daging sapi adalah salah satu sumber protein yang berkualitas tinggi dan juga kaya dengan mineral dan vitamin. Maka dari itu, daging sapi termasuk salah satu makanan yang mengandung banyak protein berkualitas. Manfaat daging sapi untuk tubuh manusia
A.Menjaga massa otot
Salah satu kegunaan daging sapi pada tubuh manusia yang sayang sekali jika dilewatkan adalah daging sapi dapat membantu untuk menjaga massa otot. Bagaimana tidak, daging sapi termasuk salah satu sumber protein yang mengandung banyak asam amino esensial.
Asam amino esensial sangat dibutuhkan oleh semua manusia , terutama bagi lansia, agar dapat menjaga kesehatan tubuh.
Bukan hanya itu, protein yang ada pada daging sapi juga dapat membantu untuk membentuk dan juga membenahi jaringan tubuh, serta dapat meluaskan aktivitas otot.
Sangat tidak heran jika Anda yang ingin sekali dapat meningkatkan massa otot anda hanya perlu menambah  asupan protein.
Jika tubuh kita tidak mendapatkan asupan nutrisi yang baik, maka cara agar bisa mencapai tubuh yang berotot tentu kita akan membutuhkan waktu yang cukup lama.
B. Dapat mencegah anemia.Â
Dengan adanya kandungan zat besi di dalam daging sapi, maka mengkonsumsi daging sapi dipercaya dapat membantu mencegah anemia.kekurangan zat besi dapat menimbulkan penyakit Anemia yang biasanya sering dikeluhkan dengan kelelahan dan kelemahan.
Dengan adanya mengonsumsi daging sapi, maka tubuh akan mendapatkan zat besi yang memadai , apalagi berupa heme. Heme adalah wujud zat besi yang hanya bisa dijumpai pada protein hewani.
Tubuh manusia akan lebih efektif bila menyerap zat besi heme dibandingkan zat besi non-heme, yaitu adalah yang bersumber dari tumbuhan.
Maknanya,mengkonsumsi daging sapi yang bermanfaat dapat membantu dalam memenuhi kebutuhan zat besi yang baik untuk mencegah anemia.
C. Merawat sistem kekebalan tubuh pada manusia
Selain dapat menjaga otot dan mencegah Anemia daging sapi juga termasuk sumber zinc (seng) yang tinggi dan juga dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
Manfaat yang diperoleh dari daging sapi ini didapatkan dari sifat antioksidan seng yang memiliki kewajiban menghasilkan antibodi.
Antibodi yang dihasilkan dari antioksidan ini bisa membantu dalam melawan radikal bebas yang dapat menumbuhkan penyakit kronis.
Bukan hanya itu, protein yang terkandung dalam daging sapi bisa membantu menghasilkan antibodi tersebut supaya tubuh dapat terlindungi dari infeksi-infeksi.
Maka dari itu, mulai dari anak-anak sampai dengan orang dewasa sangat memerlukan sekali jumlah zinc dan protein yang cukup. Kebutuhan zinc untuk tubuh manusia ini dapat diperoleh dengan memakan daging sapi seperlunya saja.
