Mohon tunggu...
Siti Maryam
Siti Maryam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Badminton

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemasaran

24 Maret 2024   20:08 Diperbarui: 24 Maret 2024   20:10 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

1.Strategi Pemasaran Yang Mengacu Pada Produk (product)

Strategi pemasaran yang mengacu pada produk akan meningkatkan kualitas dengan memperhatikan faktor pasar yakni kemauan konsumen (wants) serta kebutuhan konsumen (needs) untuk mendapatkan produk yang sesuai dengan permintaan pasar.

2.Strategi Pemasaran Yang Mengacu Pada Harga (price)

Strategi pemasaran yang mengacu pada harga akan selalu mempertimbangkan permintaan pasar (demands) sesuai dengan Hukum permintaan yang berbunyi jika harga barang naik, maka jumlah barang yang diminta akan turun. Sebaliknya, jika harga barang turun, maka jumlah barang yang diminta akan meningkat. sedangkan hukum penawaran berbunyi jika harga barang naik, maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik. Sebaliknya jika harga barang turun maka jumlah barang yang ditawarkan akan berkurang.

3.Strategi Pemasaran Yang Mengacu Pada Tempat (place)

Strategi pemasaran yang mengacu pada tempat selalu mempertimbangkan peluang tempat yang banyak dilewati serta dapat menarik perhatian konsumen. Dengan membuka perusahaan ditempat yang ramai maka aka ada peluang yang besar untuk melakukan promosi langsung ke konsumen. Sedangkan, dengan membuka perusahaan ditempat yang dapat menarik perhatian konsumen maka konsumen sendirilah yang akan mengunjungi tempat tersebut.

4.Strategi Pemasaran Yang Mengacu Pada Promosi (promotion)

Strategi pemasaran yang mengacu pada promosi akan selalu mempertimbangkan dan menganalisa peluang-peluang media promosi yang terbaik. Dengan berkembangnya zaman dan majunya era-digitalisasi maka media sosial adalah jawaban yang tepat sebagai jawaban dari akar permasalahan promosi yang stagnan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun