Masih teringat kejadian yang terjadi kemari, Sabtu 08/06/13. kecelakaan motor yang menimpa 2 gadis remaja sehabis pulang membeli tahu. kecelakaan disinyalir akibat adanya lubang ditengah jalan, dugaan sementara mereka tidak bisa mengendalikan sepeda motor yang mereka tumpangi saat melewati jalan berlubang. kemudian mereka terpental jauh dari tempat kejadian. kecelakaan itu memakan 2 korban yang masing-masing menderita luka berat dan langsung dilarikan ke puskesmas terdekat.
tak terbanyang bagaimana kalau kejadian yang seperti itu menimpa anggota keluarga kita, ketika sebuah kesalahan kecil berbuntut fatal. mungkin karena keteledoran dari pengendara sepeda motor, tapi faktor yang lebih kuat adalah dari jalan yang dilewati. hampir sepanjang jalan bangil menuju pandaan terdapat lubang-lubang yang cukup besar dan membahayakan  bagi pengguna jalan.
tak hanya itu, beberapa jalan yang saya temui di daerah sidogiri-pasuruan juga mengalami rusak yang cukup berat, hingga pengguna jalan harus ekstra hati-hati ketika melewatinya. menurut salah satu warga di kawasan tersebut, banyak sekali kecelakaan yang terjadi akibat jalan-jalan yang rusak berat. kurangnya penerangan juga menambah kemungkinan kecelakaan yang memang sering terjadi dimalam hari. kebanyakan korban kecelakaan adalah orang-orang baru yang melintas dikawasan tersebut. karena belum mengetahui seluk beluk jalan yang ada disana.
yang patut dipertanyakan dalam hal ini adalah dikemanakan selama ini uang pajak yang sudah dibayar oleh masyarakat hingga jalan yang merupakan fasilitas umum yang seharusnya menjadi perhatian yang harus diprioritaskan. terjadinya kecelakaan memang faktor utama yang menyebabkan adalah manusia. tapi faktor eksternal juga turut menentukan. pajak yang dibayarkan harusnya menfasilitasi segala fasilitas rakyat. pembenahan segala sektor yang berhubungan dengan masyarakat.