Mohon tunggu...
Siti Khamidah
Siti Khamidah Mohon Tunggu... Freelancer - saya sangat tertarik dengan dunia kepenulisan puisi

seorang hamba yang hanya ingin mencinta sang tuan-nya dan bermanfaat bagi hamba-hamba lainya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lupa yang Sesungguhnya Lupa

31 Januari 2019   07:55 Diperbarui: 31 Januari 2019   08:05 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Lupa ...

           Yang sesungguhnya

LUPA...

PERHATIKAN!!!

Ada yang hancur

PERHATIKAN!!!

DIMANA?

DISANA... ada yang Hanyut

Tunggu!!!

Disana juga... Dibunuh, Terbunuh, apa lagi ?

Kesetanan, Ketakutan dan

Gila karena LUPA,

Buta karena Gila,

LUPA?

Yah, LUPA bukan Lupa

Siapa pada Siapa.

LUPA,

Siapa pada Apa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun