KENDAL -- KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang mengadakan pelatihan tari yang diperuntukkan untuk siswa kelas 4 dan 5 MI NU 30 Kalidapu. Dalam kegiatan tersebut ada sekitar 20 siswi yang ikut andil dan berpartisipasi. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin (25/10/2021) yang dilatih oleh 3 mahasiswi.
Kepala Sekolah MI NU 30 Kalidapu mengatakan, " pelatihan tari ini bisa menumbuhkan minat siswi, bahkan mampu menggali kembali bakat yang terpendam ." Disisi lain, bentuk upaya dalam mengenalkan salah satu budaya yang ada di Indonesia, yaitu Seni Tari. Dengan tujuan agar bisa merawat dan meruwat tradisi di Nusantara.
Dalam kesempatan yang sama, salah satu guru yang bernama Pak Supar mengatakan, " saya senang dengan adanya pelatihan tari ini, karena siswi banyak yang tertarik dan semangat mengikuti kegiatan tersebut. Saya berharap pelatihan ini bisa berlanjut agar nantinya siswi benar-benar pandai mengenai Seni Tari. Syukur-syukur bisa berkontestasi diperlobaan tingkat Kabupaten maupun Provinsi."
Tari yang diajarkan dalam pelatihan tari ini adalah Tari Soyong, yaitu salah satu tarian yang berasal dari Jawa Timur. Dalam pelatihan tari ini baru diajarkan gerakan dasar, seperti mendak, jinjit dan ngrayung.
Diharapkan dengan adanya pelatihan tari ini bisa menambah wawasan serta pengetahuan siswi MI NU 30 Kalidapu mengenai Tari Soyong.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
