Mohon tunggu...
Siti Hidayatul Munawaroh
Siti Hidayatul Munawaroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - ordinary fangirl

People who like to read and a little like to write^^

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Daebak Idol K-Pop dengan Kearifan Lokal

6 Juli 2021   00:00 Diperbarui: 6 Juli 2021   00:13 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok https://twitter.com/jyk_seagull

Selain hal tersebut diatas, ternyata banyak sekali manfaatnya diantaranya yaitu mempererat hubungan diplomatik antara Indonesia dan Korea Selatan. Yang lebih menariknya lagi, dengan adanya kpop idol yang belajar bahasa Indonesia akan menarik minat para penggemar yang tersebar di berbagai negara dan juga para warganegara asing untuk ikut serta mempelajari bahasa Indonesia sehingga bahasa Indonesia semakin dikenal di seluruh penjuru dunia. Diketahui, di mancanegara banyak orang yang tertarik untuk mempelajari bahasa Indonesia. Menurut Kusmiatun, dkk. (2017) setiap tahun pembelajar asing yang mempelajari bahasa Indonesia meningkat drastis. Pembelajar asing yang belajar bahasa Indonesia menyebar dari tingkat sekolah menengah sampai tingkat universitas. Perkembangan tersebut diamati dari berbagai lembaga yang menyediakan program beasiswa untuk pembelajar asing yang ingin belajar bahasa Indonesia. Mustakim, dkk. (2020) menyatakan kurang lebih 36 negara dan 130 institusi yang mengakui bahasa Indonesia sebagai bahasa yang wajib dipelajari di negara tersebut. Selain itu, ada juga yang memiliki inisiasi sendiri dalam balajar bahasa Indonesia seperti datang langsung ke Indonesia.

Bahasa Indonesia banyak dipelajari ratusan mahasiswa di Korea. Guru Besar Kajian Melayu-Indonesia Hankuk University of Foreign Studies, Prof. Koh Young Hun mengaku, belajar Bahasa Indonesia ternyata makin diminati oleh warga Korea Selatan. Fakta ini disampaikannya saat menjadi pemateri kuliah umum secara daring yang digelar oleh Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Jember.  Menurutnya, setiap tahun setidaknya ada 500 siswa yang tertarik belajar Bahasa Indonesia di berbagai perguruan tinggi di Korea Selatan. Bahkan dari 41 jurusan bahasa asing yang dibuka, studi Bahasa Indonesia-Melayu menjadi salah satu yang paling diminati. (Kompas.com)

Bambang Kaswanti Purwo, Guru Besar Linguistik menegaskan, bahasa Indonesia saat ini urutan ketiga setelah bahasa Spanyol dalam posting-posting Wordpress dan ditetapkan sebagai bahasa resmi kedua di Vietnam. Fakta itu diperkuat Kemenlu RI (Diplomasi, No.106 tahun X) setidaknya ada 52 negara asing yang membuka Program Bahasa Indonesia (Indonesian Language Studies). Pengajaran bahasa Indonesia dilakukan di berbagai lembaga di AS, Maroko, Mesir, Korea, Suriname, Australia, Vietnam, Ukrania, Kanada, dan Jepang. Sebanyak 75 dari 800 PT di Jepang mengajarkan bahasa Indonesia. Selain itu, bahasa Indonesia memiliki penutur asli terbesar kelima di dunia. Bahasa Indonesia yang tersebar di luar negeri sebanyak 4.463.950 orang dan menjadi bahasa terpopuler keempat di Australia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun