Tertulis namamu dalam harap yang sirna Â
Di atas kertas lusuh penuh duka lara Â
Namun angin membawa pesan tanpa nada Â
Hilang di kejauhan, tiada arah yang nyata Â
Kubisikkan rindu pada tinta yang beku Â
Berbalut kenangan, luka jadi sekutu Â
Namun jarak mencibir, tak jua berlalu Â
Mengubur semua dalam malam yang bisu Â
Surat ini tersimpan di relung rahasia Â
Menghimpun kisah yang tiada bahagia Â
Hanya derita yang menari bersama maya Â
Meninggalkan hati dalam nestapa yang sia Â
Andai angin tahu arah pulangmu Â
Kan kusampaikan cinta yang tak pernah layu Â
Namun waktu berlalu, menertawakan itu Â
Surat ini abadi, tertinggal tanpa temu Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI