Gelap merayu, malam pun bertamu Â
Menghitung waktu, berharap bertemu Â
Di sudut sepi, aku tetap bisu Â
Menanti hadirmu, hati kian kelu Â
Bulan bertanya, rindu siapa yang kau temu? Â
Angin berbisik, namun aku masih pilu Â
Bayangmu hadir, tapi tak pernah utuh satu Â
Lelah menunggu, jiwa terasa membeku Â
Langkahku goyah, namun tetap mengadu Â
Pada doa, cinta takkan berlalu Â
Waktu berlari, tetap setia aku menunggu Â
Walau gelap terus menelan harapanku Â
Namun, jika kau datang membawa restu Â
Gelap sirna, terang pun menjadi milikku Â
Hilang lara, cinta teguh di pintu Â
Kau dan aku, bersama hingga waktu tak berlalu Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H