Kala langit tersenyum menebar pesona, Â
Bumi berbisik lembut, menahan rona. Â
Daun-daun berdansa, tak kenal lelah di sana, Â
Seolah mengajarkan cinta tanpa cela. Â
Angin menyentuh jiwa dalam setiap suara, Â
Menyampaikan kasih yang tak terukur maknanya. Â
Gemuruh ombak pun bercerita di tepi samudra, Â
Tentang rindu yang abadi meski berbeda. Â
Gunung tinggi berdiri, kokoh tanpa cela, Â
Namun hatinya lembut, memeluk semesta. Â
Dia mengajarkan bahwa cinta adalah cahaya, Â
Yang menerangi jiwa dalam gelap gulita. Â
Bumi tak henti bicara, mencurah rasa, Â
Bahwa cinta adalah harmoni yang sempurna. Â
Dari akar ke pucuk, dari laut ke udara, Â
Segalanya bersatu, mencintai selamanya. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H