Kala hujan turun membawa cerita,
Seperti desah luka yang tak berkata,
Basahi tanah penuh jejak asmara,
Tersimpan rahasia dalam tiap tetesnya.
Di langit kelabu terselip nestapa,
Menyiratkan rindu yang telah sirna,
Gemuruh pilu menggema tanpa suara,
Mengalirkan air mata dalam asa.
Rintik itu jatuh, namun tak bicara,
Menghapus jejak kasih yang luka,
Dingin meresap, menusuk sukma,
Hujan menjadi saksi bisu cinta.
Kini hujan pergi, hilang tak bersisa,
Meninggalkan dingin dan rasa hampa,
Namun rahasianya tetap terjaga,
Dalam hati, dalam kenangan asmara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H