Mohon tunggu...
siti fatima
siti fatima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ombak biru dalam kegelapan cinta

24 Desember 2024   23:36 Diperbarui: 24 Desember 2024   23:36 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Dalam gulita ombak berbisik pelan,  
Mengusik jiwa yang hilang tujuan,  
Biru memeluk malam tanpa beban,  
Namun hatiku tetap tenggelam di lautan.  

Gelombang membawa cerita yang hilang,  
Duka dan rindu bersanding tak tenang,  
Kegelapan cinta menutup terang,  
Dalam bayang sunyi, aku terpandang.  

Rindu yang datang bagai badai tak sirna,  
Menorehkan luka yang tak terhapus masa,  
Ombak biru saksikan cinta tiada reda,  
Meski hati remuk, ku tetap setia.  

Dalam samudra cinta, ku titipkan harapan,  
Meski gelap tak beri tanda di jalan,  
Biru menyimpan rahasia tanpa perlawanan,  
Aku menunggu terang di balik awan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun