Mohon tunggu...
siti fatima
siti fatima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Saat bulan menitipkan cinta

23 Desember 2024   03:06 Diperbarui: 23 Desember 2024   03:06 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Dalam kelam, sinarmu tembus jiwa  
Membawa damai, membalut luka lama  
Bulan menitipkan cinta pada semesta  
Mengalir lembut di relung asa  

Setiap cahaya adalah bisikan rindu  
Pada hati yang sepi, pada jiwa yang kelu  
Seolah berkata, "Jangan menyerah dulu"  
Cinta selalu ada, meski dalam pilu  

Bulan memeluk malam dengan cahaya  
Menghapus kelam dengan lembutnya rasa  
Seperti pelipur di tengah derita  
Mengajarkan cinta tanpa meminta  

Oh, bulan, penjaga mimpi yang setia  
Titipkan cinta pada hati yang luka  
Biarkan harapan tumbuh di dada  
Hingga pagi datang membawa bahagia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun