Di Antara Padi dan Jagung

Di antara padi dan jagung yang hijau,  
Kami berjalan di atas pematang,  
Menyusuri jejak langkah para petani,  
Menghirup wangi bumi yang merindu.

Dedaunan melambai lembut,  
Mengiringi langkah kami yang penuh harap,  
Di bawah sinar mentari pagi,  
Kami menabur benih asa.

Dalam gemerisik angin sawah,  
Ada cerita tentang kerja keras,  
Tentang tangan-tangan yang tak kenal lelah,  
Menggarap tanah demi masa depan cerah.

Padi yang menguning di ujung masa,  
Adalah buah dari cinta dan doa,  
Dari tangan-tangan yang kasar namun penuh kasih,  Menghidupi negeri dengan segala cita.

Jagung yang tumbuh menjulang,  
Adalah simbol keteguhan hati,  
Yang tak goyah meski diterpa badai,  
Tetap kokoh berdiri di tengah perubahan.

Di antara padi dan jagung ini,  
Kami belajar arti kehidupan sejati,  
Tentang ketulusan dan pengabdian,  
Yang mengalir dalam setiap tetes keringat.

Senja di cakrawala desa,  
Mengakhiri hari dengan keindahan,  
Mengukir kenangan dalam hati,  
Tentang kehangatan di balik kerja keras.

Kami adalah saksi bisu,  
Dari perjuangan yang tak pernah surut,  
Di antara padi dan jagung yang hidup,  
Kami temukan makna pengabdian yang tulus.

Semoga langkah kami di sini,  
Menjadi bagian dari cerita abadi,  
Di antara padi dan jagung yang membentang,  
Kami tinggalkan jejak cinta yang takkan hilang.