Mohon tunggu...
siti fatima
siti fatima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cinta Ibu

30 Oktober 2023   08:24 Diperbarui: 30 Oktober 2023   08:33 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di dalam pelukan ibu yang lembut,
Cinta seorang anak perempuan bermekar dengan indah.
Dia adalah sinar matahari di pagi yang cerah,
Kasih sayangnya tiada tara, tak pernah pudar.

Ayah, pelindung yang tegar dan penuh cinta,
Membimbing langkah-langkahnya, tanpa henti.
Anak perempuan itu tumbuh, berubah, dan belajar,
Namun cintanya pada mereka takkan pernah berkurang.

Cinta seorang anak perempuan bagaikan bintang di malam,
Bersinar terang dalam gelap, penuh dengan pesona.
Dia adalah mawar yang mekar di taman hati,
Menghiasi hidup dengan keindahan yang tak terukur.

Di antara tawa dan tangis, dalam cerita hidup yang panjang,
Cinta seorang anak perempuan adalah nyanyian yang merdu.
Ia adalah harapan, impian, dan keajaiban,
Takdirnya adalah mencintai dengan tulus, tanpa batasan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun