Mohon tunggu...
Siti Faizah
Siti Faizah Mohon Tunggu... Guru - Guru SMK, penulis buku panduan guru, aktif di kegiatan guru penggerak

Saya adalah guru kimia di SMK teknologu rekayasa yang selama ini concern mengajar dengan memperhatikan materi pelajaran sesuai dengan bakat dan minat murid saya. Hal ini saya lakukan dengan membuat alat peraga sesuai minat anat, membuat bahan ajar sesuai kompetensi keahlian bahkan menyusun bahan sesuai dengan gaya belajar anak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

"Merdeka Belajar" Bukan Belajar Seenaknya

7 Juli 2022   01:00 Diperbarui: 7 Juli 2022   01:06 917
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tahapan pelaksanaan belajar bisa dilakukan dengan membaca bahan-bahan atau melihat tayangan video kemudian memberikan "highlight" pada bgaian-bagian yang dianggap penting. Bagian penting ini bisa digunakan sebagai bahan diskusi dengan teman sebaya ataupun dengan guru yang dapat dilakukan secara langsung ataupun memanfaatkan teknologi informasi. 

Tahapan pasca belajar dapat dilakukan dengan membuat resume atau ringkasan dengan bahasa sendiri terkait topik  atau materi yang sudah dipelajari. 

Rutinitas belajar seperti ini sepertinya sudah mulia terkikis karena proses pembelajaran selama pandemi. Bagaimana cara mengatasi hal ini? Salah satu jawabannya adalah dengan menerapkan MERDEKA belajar

Siapa yang bertanggung jawab melaksanakannya?  

Siswa, guru, dan keluarga bersama-sama bertanggung jawab sesuai dengan  tugas dan perannya. Siswa sebagai subyek dalam pembelajaran memegang tanggung jawab penuh untuk menumbuhkan motivasi belajar dengan mangetur rutinitas belajarnya. 

Orang tua berperan sebagai fasilitator untuk menyediakan supporting sistem pembelajaran, guru berperan sebagai mentor dan fasilitator dalam menumbuhkan kebiasaan belajar yang benar di diri siswa. 

Bagaimana caranya menjalankan peran tersebut? simak di tulisan mendatang!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun