Punya Airbnb di Jerman itu asi
Impian aku punya penginapan itu sudah sejak aku kecil karena suka mengembara/travel di kalam masih remaja. Â Â Â
Dengan kebiasaanku suka travel, aku sering masuk hotel keluar hotel dari yang kelas murah sampai yang berkelas. Yang menarik bagiku dan yang aku suka itu dulu Travel dan tempat tinggal gaya backpacker. Tidak menyangka kalau kini aku punya Airbnb. Terasa senang sekali aku karena di saat aku tidak bisa kemana-mana, aku masih bisa sering bertemu orang dari seluruh penjuru dunia. Â Â
Waktu berganti, zaman pun sudah berubah. Pengalaman punya Airbnb tidak bisa di samakan dengan punya Home stay untuk pada Backpacker. Tapi lumayan untuk mengobati rasa rindu di masa lalu dan menjadikan hiburan di masa kini.
Kadang aku tidak tahu siapa tamu-tamu itu, semua nya lewat online. Baru usai kasih kunci ke mereka, aku baru bisa bertemu dengan tamu-tamuku yang ada. Sering aku di kejutkan dengan tamu-tamu yang dari jauh-jauh. Bahkan ada tamu yang dari New York.
https://www.youtube.com/@TheMoonCityMasters
Yaitu artis terkenal dari Band The Moon city Master. Yang saat itu akan ada konser di Jerman. Biasanya aku ngak minta selfi kepada tamu-tamuku, tapi kali ini yes, krn mmmmmm Artis, Musisi dan dari New York. Jauh amat pikirku. Â
Banyak beragam Macam model tamu-pengunjung Airbnb ku itu. Ada yang berlibur dan kebanyakan karena Tugas kerja. Ada yang karena rumahnya di renovasi, dan harus mengungsi sementara dan ada yang karena ingin mau ketemu saudaranya yang tidak jauh tinggalnya di tempat Airbnb tersebut.
Walau Airbnbku yang satu ini jauh dari kota Bonn, Â aku senang-senang saja kesana kemari untuk menerima tamu dan mempersiahkan rumahnya. Tiada kata lelah, bahkan sejak aku punya Airbinb aku malah semakin rajin bersi-bersih rumah karena sudah menjadi kebiasaanku ngurus Airbnb. Bagus sekali juga manfaatnya "pikirku". Selain menghasilkan uang. Â
Usai bersih-bersih rumah sambil menunggu tamu, aku berenang dulu. Menikmati hangatnya air dan menikmati apa yang ada. Â Â
Selesai renah, kadang sebelum atau sesudah aku merendam kakiku untuk khusus mencuci kaki sampai bener2 bersih di air panas (hangat). Â
Usai mencuci kaki (Fubad) aku masuk ke ruangan panas (Sauna untuk relax). Usai itu mandi dengan air di dingin dan relax.Â
- doku Pribadi (Sauna) Â
- Tamu yang dari jauh itu dari Sd Korena, dari Cina, dari India dan dari Amerika. Tamu-tamuku yang dekat itu dari Europa dan sekitarnya, kebanyakan dari Europa Timur karena ada Tugas kerja di Jerman Hannover.
Sejak aku running #airbnb terasa tenang hatiku, senang dan hiudpku bisa relax. Beginilah rasanya kalau cita-cita tercapai, rasanya tidak ada keinginan lain kecuali bersyukur dan menikmati keberhasilan yang ada. Terasa tenang hidupku saat ini, aku mencintai pekerjaanku walau harus bersih-bersih rumah dan dengan senang hati merawatnya dengan baik.Â
Puji Tuhan Alkhamdulillah.
Moga berkah buat kita semua, amin.
Siti Asiyah
29.11.2023
    Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H