Mohon tunggu...
Siti Asiyah
Siti Asiyah Mohon Tunggu... Seniman - Pendiri https://www.pesanggrahan.de/

Pendiri "Pesangrahan Indonesia e.V https://www.pesanggrahan.de/ Pendiri Bonnindo Band 2016, Siti And Band 2017 https://www.facebook.com/siti.musik/ Pencetus Interkultureller Musik Projekt di Bonn sejak 2017 Pendiri Global Heroes Band 2019 Manager Matahari Band 2021 Penyanyi / Pencipta lagu 2021

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menyusuri Eksotisme Budaya Dan Alam Jateng-Yogya Dari Jangglengan Ke Awandaru

14 Agustus 2023   09:57 Diperbarui: 14 Agustus 2023   11:46 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa Jangglengan terletak di Bendungan Solo ini mempunyai beberapa warisan budaya yang masih terus di pertahankan. Salah satunya adalah seni kerawitan yang masih di pentaskan ketika ada acara yang di gelar di Pandopo Desa. Kebudayaan lain seperti keroncong kontemporer juga masih di lestarikan, seperti saat di adakan acara Sabtu Kliwon, Musik keroncong dan kerawitan selalu mengiringi acara tersebut.

Acara Sabtu Kliwon di hadiri dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari masyarakat umum dan lembaga Desa. Semua yang hadir duduk di Pendopo Keluarahan dengan menggunakan baju bermotif lurik sehingga semua menjadi satu tanpa ada perbedaan.

Kenapa acara di adakan Sabtu Kliwon di lontakkan oleh Mbak Christiana dari Swiss salah satu partisipan yang mengikuti Zoom hari itu. Mbak Christiana adalah Ketua #Perempuanpelestaribudaya di Europa/Swiss. Pertanyaanya kenapa Acara di adakan Sabtu Kliwon apa karena mengikuti adat jawa atau karena tradisi ?

Jawab Pak Sutoyo bahwa acara Sabtu Kliwon tersebut diadakan dengan tujuan untuk memperhankan kebudayaan yang sekaligus mempererat tali silaturahmi, selain "Sabtu kliwonan itu hari keramat bagi desa kami dipercaya itu hari lahir desa Jangglengan.. jadi setiap hari itu kita mengadakan sarasehan.. rembug warga dan menampilkan kebudayaaan2 lokal" papar Pak Sutoyo. 

Untuk informasi tentang Desa Jangglengan bisa kita lihat di IG dan die google.

 http://jangglengan-sukoharjo.desa.id/

https://www.instagram.com/jangglengan_istimewa/

Kita lanjut ke narasumber terakhir yaitu Mas Chris Broto sebagai pemilik travel agen desa-desa di Jawa Tengah, Bali dan NTT menceritakan bahwa konsep desa Wisata Jangglengan sangat pas sekali dengan konsep dia di  kebetulan letak daerah dimana Beliau tinggal tidak jauh dari desa Jangglengan (Bertetanggaan). Maka terjalinlah Automatis kerjasama di antara mereka. Kali ini Mas Chris Broto tidak membawa materi khusus , karena dengan membaca judul dari tema adalah Menyusuri Eksotisme Budaya dan Alam Jateng-Yogya dari Jangglengan ke Awandaru dan bukan NTT dimana Beliau banyak sekali mengembangkan wisata di NTT.

Paparan Mas Chris Broto sangat melengkapi dari materi yang di bawakan dua narasumber sebelumnya (dua duanya). Zoom KotekaTalk kali ini lengkap sekali karena dari 3 narasumber dengan berbagai askpek mempromosikan Budaya dan usaha serta impian mereka masing-masing. Dimana pada intinya kita semua ingin memajukan Indonesia, membuat Indonesia lebih Indah, nyaman, aman dan menarik dengan mempertahankan dan membudayakan budaya asli Indonesia di tempat dimana mereka berada.

Masukan masukan dari Partisipan juga di lontarkan seperti masukan dari Ibu Sri Tunruang dari Aachen Jerman dengan memberi masukan kalau bisa selalin mempromosikan Desa Wisata mohon juga ada story telling tentang sejarah desa dan daerahnya juga. Masukan ini juga di tambahi/dikuatkan oleh Mbak Myra dari Belanda, yang hadir di Zoom hari ini, dimana Mbak Myra adalah CEO Negriku yang akan menggelar pameran Desa Wisata dan UMKM di Belanda yang akan di adakan di bulan November tanggal 26 tahun ini. 

Komplit sekali acara Zoom hari ini selain acara di hadiri oleh #Komunitastravellerkompasiana, juga dari #InisiatifIndonesia yang ada di Europa acara  Zoom ini menggugah rasa kesatuan dari elemen pihak tanah air dan Diaspora yang ada di Europa. Terasa kita di satukan di satu ajang dan wadah tetap selalu bersemangat untuk membangun Negara dan membudayakan Budaya kita agar terus semakin terkenal dan tidak punah. Masukan-masukan lain juga di lontarkan oleh Mbak Yuliarti sebagai Ketua #RE4G (Relawan Europa for Ganjar). Memberi masukan agar UMKM bisa go International. Sebelum acara di Tutup dari Yogyakarta Mas Nugroho sebagai Owner and Fouder #Inovedu am pendirikan study german https://inovedu.com/dan #Faircle @Com yang sedang di rintisnya sebagai satu lembaga Bisnis di Yogyakarta yang menangani berbagai bidang baik bidang pendidikan, pariwisata touristmus dan UMKM.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun