Mohon tunggu...
Siti Aminah
Siti Aminah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Menemukan Kelezatan Sejati Cromboloni: Eksplorasi Dunia Bakery yang Menggoda Lidah

4 Januari 2024   06:59 Diperbarui: 4 Januari 2024   07:33 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bakery bukan hanya tempat untuk membeli kudapan tetapi juga suatu pengalaman kuliner yang menggoda selera, salah satunya kelezatan Cromboloni. Belakangan ini, kudapan yang disebut cromboloni sedang ramai di media sosial, termasuk di Kota Medan. Banyak netizen menjadi tertarik untuk mencobanya langsung karena tampilannya yang menarik.

Beberapa sumber mengatakan bahwa cromboloni pada dasarnya adalah perpaduan dari croissant dan bomboloni. Croissant adalah kue Austria yang terbuat dari adonan pastry berlapis, dan bomboloni adalah donat Italia tanpa lubang yang diisi krim manis. Perpaduan ini membuat cromboloni berbentuk bulat berlapis seperti croissant dengan tekstur luar yang renyah sementara tekstur dalamnya lembut seperti bomboloni karena isian krim berwarna-warni dan sprinkle.

Dari beberapa restoran dan bakery di Kota Medan seperti Mawar Bakery, Roti O, T1311 (Thirteen elevent) dll, sedang populer karena menjual Cromboloni. Cromboloni dijual mulai dari 25-38 ribu. Meskipun harganya tergolong lumayan untuk harga sebuah roti, nyatanya banyak yang rela menunggu sejak pagi, bahkan, dalam sekejap stok cromboloni tersebut ludes, saking banyaknya orang yang ingin mencoba. Mari kita melakukan perjalanan ke dunia bakery yang penuh keajaiban ini, dan temukan kenikmatan sejati yang tersimpan di setiap gigitan.

"Menurut saya tentang fenomena ini membuat saya dan teman-teman penasaran karena cromboloni ini sudah viral dan dilihat dari bentuk nya yang menarik dan review dari para influencer membuat saya dan teman-teman jadi fomo". Ucap salah seorang konsumen

"Sebenarnya menurut saya rasa nya sama seperti roti-roti pada umumnya, namun yang bikin beda itu cokelat nya yang lumer dan tekstur crunchy nya". Sambung seorang konsumen.

Penulis: Siti Aminah, Alfitra Indri Kurnia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun