Mohon tunggu...
Siti Aliyah Rhomadonah
Siti Aliyah Rhomadonah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

I am a student, majoring in Sharia Economics, Faculty of Economics and Manajemen.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Model CIBEST sebagai Indeks Kemiskinan Islami di Indonesia

20 Maret 2023   11:45 Diperbarui: 20 Maret 2023   11:44 1307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh sebab itu, dalam Islam kemiskinan tidak dapat sepenuhnya dihilangkan tetapi kemiskinan dapat diminimalisir dengan cara saling menolong, bersilaturahmi, dan bersinergi. 

Menurut Dr. Irfan Syauqi Beik, kemiskinan disebabkan oleh 4 faktor yaitu faktor individu, faktor sosial, faktor kultural, dan faktor struktural. Faktor individu diakibatkan oleh individu yang merasa malas atau disebabkan kondisi tertentu. Faktor sosial diakibatkan oleh diskriminasi sosial. Faktor kultural disebabkan oleh pengaruh budaya buruk masyarakat. Sedangkan faktor struktural disebabkan oleh ketidakadilan sistem dan kebijakan ekonomi.

Unit analisis CIBEST untuk siapa saja?

Model CIBEST memiliki unit analisis yaitu rumah tangga atau keluarga. Hal tersebut karena dalam keluarga atau rumah tangga harus dipandang sebagai suatu kesatuan yang utuh. Dalam konsep model CIBEST, rumah tangga atau keluarga dibagi ke dalam 6 sub kelompok, yaitu kepala rumah tangga/keluarga, orang dewasa yang bekerja, orang dewasa yang tidak bekerja (<18 tahun), remaja usia 14-18 tahun, anak-anak berusia 7-13 tahun, dan anak-anak berusia 6 tahun atau <6 tahun. 

Indeks CIBEST apa saja?

Model CIBEST terdiri atas 4 indeks yang akan menjadi dasar perhitungan selanjutnya. Indeks CIBEST meliputi indeks kesejahteraan, indeks kemiskinan materiil, indeks kemiskinan spiritual, dan indeks kemiskinan absolut.

Bagaimana dengan perhitungan model CIBEST?

Formula Indeks Kesejahteraan

W= w/N

W = indeks kesejahteraan; 0 W 1

w = jumlah keluarga sejahtera (kaya secara materiil dan spiritual)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun