Mohon tunggu...
Siti Aisyah S.Pd M.Pd.
Siti Aisyah S.Pd M.Pd. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Pegiat Literasi, Seorang Pengajar di Kampus Swasta, Menjadi Abdi Desa, Ibu rumah Tangga dan Pegiat Literasi dengan CItati Google schoolar, dan Penulis Artikel Ilmiah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Metode dalam Mengurangi Konflik

22 Januari 2024   18:00 Diperbarui: 22 Januari 2024   18:02 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Metode untuk Mengurangi Konflik
Metode pengurangan konflik mengurangi antagonisme yang muncul karena konflik. Jadi, dengan demikian metode-metode tersebut memanage tingkat konflik yang ada dengan jalan "mendinginkan konflik tersebut" tetapi, tindakan demikian tersebut tidak mempersoalkan isu yang menyebabkan timbulnya konflik orisinal tersebut. Adapun tiga macam metode tersebut, diantaranya:

Setiap kelompok diberi informasi yang menguntungkan kelompok lain. Akan tetapi, informasi tersebut demikian bertentangan dengan kesan negatif yang timbul karena konflik tersebut, hingga anak muda tersebut menolaknya.

Mereka mengidentifikasikan kontak-kontak sosial yang menyenangkan antara kelompok-kelompok yang berkonflik, melalui cara misalnya makan bersama, dan menonton film bersama. Tetapi ketegangan memuncak, sewaktu anggota-anggota kelompok yang ada saling mendesak anggota kelompok lain dan saling mencemoohkan.

Baca juga: Konflik Organisasi

Mereka meminta para pemimpin kelompok untuk melakukan perundingan dan memberikan informasi yang "baik" tentang kelompok lain. Setiap Organisasi memiliki tugas dan fungsi untuk mengurangi berbagai macam  konflik yang terjadi dalam organisasi. Berbagai metode konflik yang ada, digunakan sebagai cara dalam menghadapi atau sebelum terjadinya suatu konflik organisasi. Sehingga ketika konflik yang ada sudah terjadi dalam suatu organisasi maka ketika suatu konflik sudah terjadi dalam suatu organisasi, maka metode penyelesaiannya dilakukan dengan cara lain yaitu cara penyelesaian konflik yang ada. Untuk mengenai hal ini, akan dilakukan penjelasan lagi pada artikel setelahnya.

Sebagaimana kata yang selalu menjadi pedoman kita, jagalah organisasi sebelum terjadinya Konflik. mengingat adalah bentuk pencegahan terjadinya konflik suatu organisasi, olehnya itu kegiatan mengurangi konflik organisasi senantiasa dilakukan guna  dan sebelum terjadinya suatu konflik dalam suatu organisasi bisa berkurang. sedangkan setelah adanya konflik yang ada dalam organisasimaka dibutuhkan langkah dalam menyelesaikan konflik yang ada. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Tipe-Tipe Konflik

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun