Mohon tunggu...
Siti Aisah
Siti Aisah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya seorang guru Sejarah yang mengajar di SMAIT Al Multazam 2 Linggajati. Saya beminat kepada hal-hal Sejarah dan teknologi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jurnal Refleksi Modul 1.1 Filosofi Pendidikan Ki Hajar Dewantara

27 Juni 2024   17:41 Diperbarui: 27 Juni 2024   21:48 465
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
credit: Canva/diolah pribadi

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Salam sejahtera bagi Bapak/Ibu sesama guru dan teman-teman Calon Guru Penggerak yang membaca tulisan saya. Perkenalkan Saya Siti Aisah salah satu Calon Guru Penggerak (CGP) angkatan 11. Saya mengajar di SMAIT Al Multazam 2 Linggajati, Kabupaten Kuningan. Dalam tulisan ini saya akan menulis Jurnal Refleksi Dwi Mingguan pada modul 1.1 tentang Filosofis Pemikiran Ki Hadjar Dewantara tentang Pendidikan. Jurnal ini sebagai refleksi diri setelah selama dua minggu mengikuti kegiatan Pendidikan CGP yang kedepannya akan ditulis secara rutin selama dua mingguan sebagai tugas yang harus dikerjakan oleh calon guru penggerak.

Dalam menulis jurnal refleksi ini saya menggunakan model 1 yaitu model 4F (Fact, Feeling, Findings, dan Future, yang diprakarsai oleh Dr. Roger Greenaway. 4F dapat diterjemahkan menjadi 4P yakni : Peristiwa; Perasaan; Pembelajaran; dan Penerapan.

Fact (Peristiwa)

Kegiatan CGP angkatan 11 dibuka pada 13 Juni 2024 yang diselenggarakan secara daring dan dibuka oleh Prof. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd. Pada sesi selanjutnya, dilanjutkan oleh BBGP Jabar secara daring. Dalam kegiatan ini, CGP diberi arahan berkaitan rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan selama mengikuti program Pendidikan Calon Guru Penggerak Angkatan 11 ini. Pendidikan CGP angkatan 11 akan dilaksanakan selama 6 bulan, yaitu dimulai pada bulan Juni s.d Desember 2024.

Kegiatan CGP angkat 11 dilanjutkan dengan pengerjaan soal Pre-Test Paket Modul I yang dilaksanakan pada 14 Juni 2024. Kegiatan mempelajari modul 1.1 diawali materi Mulai Dari Diri dan Eksplorasi Konsep dilaksanakan pada 19 dan 20 Juni 2024 yang dilaksanakan secara daring dan dipandu fasilitator, yaitu Bapak Asep Gunawan. Dalam kegiatan ini, kami dipandu untuk mengetahui dan mulai memahami tentang pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang dasar-dasar pendidikan. Dalam kegiatan ini, kami diberi kesempatan untuk berdiskusi dengan sesama teman Calon Guru Penggerak Angkatan 11.

Pada 21 Juni 2024, dilaksanakan kegiatan ruang kolaborasi yang dilaksanakan melalui gmeet yang selanjutnya dipresenstasikan pada 24 Juni 2024. Pada kegiatan ini, kami berdiskusi dengan teman satu kelompok berkaitan tentang mengenali sosio kultural yang relevan untuk menebalkan laku murid dan menuntun kekuatan kodrat murid yang dapat diimplementasikan pada konteks lokal (budaya) daerah asal.

Pada Sabtu, 22 Juni 2024, seluruh CGP angkatan 11 Kabupaten Kuningan mengikuti Lokakarya Orientasi bersama kepala sekolah dan pengawas yang dilaksanakan di SMKN I Kuningan dan dibuka oleh BBGP Jabar dan di sesi kedua dipandu langsung oleh Pengajar Praktik. Pada sesi kedua, kami dibimbing Pengajar Praktik untuk menyusun kesepakatan kelas dan mendefinisikan harapan dan kekhawatiran yang dirasakan. Selanjutnya kami dibimbing untuk menemukan strategi/cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kekhawatiran yang dirasakan dan bagaimana cara mewujudkan harapan yang telah dituliskan.

Selanjutnya, saya juga mengikuti kegiatan ruang elaborasi pemahaman yang dilaksanakan secara daring pada 28 Juni 2024. Sebelum kegiatan kami diminta untuk mengisi form pertanyaan yang nantinya akan didiskusikan dengan instruktur. Kegiatan ini dibersamai Ibu Ribka Rolentiana Kekado, Ketua PGRI Kabupaten Kupang, Pengawas Sekolah dan Koordinator sekolah. Dalam kegiatan ini, saya mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman dari instruktur dan teman-teman CGP. Selanjutnya, CGP diminta untuk membuat karya demonstrasi kontekstual pada 28 Juni 2024 mengenai pengembangan dan penerapan pemikiran Ki Hajar Dewantara di kelas dan sekolah.

Feeling (Perasaan)

Awal mengikuti pendidikan CGP angkatan 11 tahun 2024, ada rasa cemas, khawatir serta sedikit ragu dalam mengikuti kegiatan tersebut. Bahkan saya sempat ingin mundur karena merasa lelah karena baru saja menyelesaikan PPG Dalam Jabatan. Namun, berkat dorongan dan motivasi dari rekan-rekan guru yang lain ditempat saya bekerja, kekhawatiran saya berkurang, teman-teman mendorong saya agar terus maju dan melanjutkan pendidikan CGP. Saya juga sempat khawatir ketika saya membayangkan padatnya jadwal kegiatan guru penggerak dan waktu kegiatan yang sangat lama,  apakah saya dapat menyelesaikan semua tugas yang diberikan dan apakah saya dapat konsisten dalam mengikuti kegiatan CGP angkatan 11 ini. Namun, setelah merenung dan berpikir kembali, saya bertekad untuk terus berusaha dan berkomitmen untuk dapat mengikuti kegiatan CGP angkatan 11 ini dan menyelesaikan semua tugas yang terdapat di dalamnya. Saya akan terus melangkah karena saya ingin menjadi pendidik yang baik. Alhamdulillah dalam waktu dua pekan ini, saya sudah bisa beradaptasi dan mengikuti alur kegiatan pendidikan CGP.

Seiring dengan perjalanan waktu, setelah belajar bersama fasilitator dan pengajar praktik dan saling bertukar pikiran dengan teman sesama CGP angkatan 11, saya merasa senang dan termotivasi. Saya senang dapat bertemu dengan teman baru dan sangat menginspirasi saya untuk terus mengikuti program guru penggerak. Saya harus belajar dan mendapatkan ilmu baru bersama guru-guru hebat yang lain.

Saya juga merasa sangat senang karena dalam program CGP ini, khususnya pada modul 1.1 saya mendapat banyak ilmu baru mengenai filosofi pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara. Sebagai seorang pendidik, saya terus menerus mencari inspirasi dan pedoman untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bagi murid-murid saya. Dalam pencarian ini, saya menemukan filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara yang begitu memesona dan relevan dengan konteks pendidikan masa kini. Meskipun pada saat ini saya belum dapat mempraktikan ilmu yang saya dapat dalam kegiatan pembelajaran. Hal tersebut disebabkan oleh belum adanya KBM mengingat di sekolah sedang masa libur kenaikan kelas.

Finding (Pembelajaran)

Melalui pembelajaran modul 1.1. tentang dasar-dasar pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara, saya mulai memahami esensi pemikiran beliau. Pendidikan bukan sekadar transfer ilmu, melainkan tuntunan untuk mengantarkan anak mencapai kebahagiaan dan keselamatan sesuai dengan kodrat alam dan zamannya. Dalam proses ini, peran pendidik bukan menggurui, melainkan memfasilitasi. Pendidik bertugas memberikan bimbingan dan tuntunan agar siswa dapat berkembang secara optimal. Pembelajaran yang ideal, menurut Ki Hajar Dewantara, adalah pembelajaran yang berpusat pada siswa. Siswa diberi kemerdekaan untuk belajar dan mengeksplorasi potensi mereka. Penting bagi pendidik untuk memahami bahwa setiap siswa memiliki karakter dan kebutuhan yang unik. Pendekatan pembelajaran haruslah disesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan individual siswa.

Ki Hajar Dewantara menekankan pentingnya bagi pendidik untuk terus belajar dan mengikuti perkembangan zaman. Namun, beliau juga mengingatkan agar pendidik tidak mudah terbawa arus modernitas tanpa pertimbangan. Pendidik harus menjadi filter informasi dan budaya yang masuk, memastikan bahwa nilai-nilai kemanusiaan dan budaya luhur bangsa tetap terjaga. Penting untuk diingat bahwa tidak semua hal baru itu baik, dan budaya asing yang masuk tidak boleh menggerus nilai-nilai luhur dan identitas bangsa.

Modul 1.1 membuka mata saya tentang filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara yang berpusat pada siswa. Pembelajaran yang efektif tercipta dengan tuntunan yang sesuai kebutuhan siswa, menempatkan mereka sebagai subjek utama, dan memberikan kemerdekaan belajar. Peran pendidik bukan lagi sebagai pengajar yang mendikte, melainkan fasilitator yang membimbing siswa agar tidak kehilangan arah. Dengan kemerdekaan ini, siswa belajar mengelola pembelajarannya secara mandiri dan mengembangkan potensi diri.

Future (Penerapan)

Terinspirasi Modul 1.1, saya berkomitmen untuk memperbaiki praktik pembelajaran dengan berfokus pada kebutuhan siswa. Berikut strategi yang akan saya terapkan:

Pembelajaran berpusat pada siswa: Saya akan menggunakan model dan metode pembelajaran yang mendukung siswa sebagai subjek utama dalam proses belajar mengajar.

Pemahaman karakteristik siswa: Saya akan mengenali dan memahami karakteristik unik setiap siswa, dan menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan dan kemampuan mereka.

Pembelajaran variatif dan inovatif: Saya akan menerapkan berbagai metode pembelajaran yang menarik dan kreatif, serta memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efektivitas belajar mengajar.

Sekian pemaparan saya dalam refleksi dwi mingguan Pendidikan Calon Guru Penggerak.

Semoga bermanfaat.

Salam Guru Penggerak!

Guru Bergerak Indonesia Maju!

Lokakarya Orientasi
Lokakarya Orientasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun