Mohon tunggu...
Siti Choiriyah
Siti Choiriyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Karakter Masyarakat Dalam Moderasi Beragama

22 Juni 2022   16:59 Diperbarui: 22 Juni 2022   17:08 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahkan kedua aliran tersebut mendidik anak-anak mereka untuk menerapkan sikap toleransi dan saling menghargai sejak dini. Seperti halnya yang terjadi saat ini, yakni di Sekolah Dasar Negeri 1 Mangli yang dimana mereka menjadi satu dalam sebuah pembelajaran.

Tidak hanya itu, hal ini juga dibuktikan dengan adanya sekolah tinggi Universitas Kiai Haji Achmad Siddiq Jember. Yang dimana mahasiswa dan dosennya disana terdiri dari berbagai aliran, diantaranya ada juga yang aliran Muhammadiyah dan Nahdlhatul Ulama'. 

Namun, di dalam suatu lingkungan tersebut, menerapkan sikap toleran yang dimana semua aliran berhak bersuara dan mengungkapkan pemikiran dari masing-masing aliran. 

Dari ke tiga contoh di atas dapat kita simpulkan, bahwa sikap bertoleransi dan sikap menghormati satu sama lain sangat penting dalam bermoderasi beragama. 

Jika dalam suatu masyarakat tidak menerapkan sikap toleransi, maka sesama warga negara, setiap masyarakat akan saling meimbulkan perpecahan, terjadinya deskriminasi antar warga, atau bahkan saling membenci antar warga itu sendiri. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun