Jawaban:
(a) Nilai CFC pada kasus PT. Madi, PT. Aldi, PT. Dudi, PT. Nadi, dan PT. Adi
Berdasarkan perhitungan CFC PT. Adi diatas didapat:
Nilai determinan= 25
x=-0,06
y=0,8
z=-3
Berdasarkan perhitungan CFC PT. Dudi diatas didapat:
Nilai determinan= 9
x= 2
y= -1
z= 3
Berdasarkan perhitungan CFC PT. Nadi diatas didapat:
Nilai determinan= -18
x=3,7
y=6,1
z=-4,8
Berdasarkan perhitungan CFC PT. Madi diatas didapat:
Nilai determinan= 40
x= -1
y= 1
z= -2
Berdasarkan perhitungan CFC PT. Aldi diatas didapat:
Nilai determinan= 2
x= 2
y= 1
z= 0
(b) Urutan dari Nilai Terbesar ke Nilai Terkecil
PT. Madi dengan nilai determinan 40
PT. Adi dengan nilai determinan 25
PT. Dudi dengan nilai determinan 9
PT. Aldi dengan nilai determinan 2
PT. Nadi dengan nilai determinan -18
(c) Jika mengacu nilai pada pertanyaan (a) dikaitkan dengan penghindaran pajak (tax avoidance)
Dari persamaan Controlled Foreign Corporation (CFC) tersebut menunjukkan jika munculnya hubungan antara variabel x, y, dan z dengan total pendapatan ataupun pengeluaran yang diterima atau dikeluarkan oleh Controlled Foreign Corporation (CFC). Dalam hal ini, x, y, dan z dianggap sebagai perwakilan atas komponen-komponen tertentu dari pendapatan ataupun pengeluaran, seperti jenis-jenis pendapatan atau pengeluaran tertentu yang terkait dengan operasi Controlled Foreign Corporation (CFC). Sebagai salah satu bentuk penghindaran pajak, CFC ini digunakan untuk menunda pengakuan penghasilan yang berasal dari luar negeri yang akan dikenakan pajak di dalam negeri. Selain itu, CFC dapat digunakan untuk menunda pembayaran dividen, sehingga pemungutan pajak atas dividen dapat ditunda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H