Mohon tunggu...
Siti Husnul Khotimah
Siti Husnul Khotimah Mohon Tunggu... Guru - Guru

SITI HUSNUL KHOTIMAH, lahir dan tinggal di kota Reog, Ponorogo. Hobby gardening dan menulis. Motto, “Be the change that you wish to see in the world.”

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Paphiopedilum glaucopyllum

16 November 2022   15:22 Diperbarui: 27 November 2022   15:12 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Paphio glaucopyllum by Ummu danish Orchids

Beberapa tahun lalu, penulis menanam beberapa paphio glaucopyllum ini dengan menggunakan media tanam yang berbeda-beda. Ada yang menggunakan cacahan pakis full, ada yang menggunakan pasir malang, ada yang menggunakan sekam mix dengan cacahan arang, bahkan juga menggunakan tanah dan kompos daun. Kesemuanya tumbuh bagus dan berbunga, sampai dengan hari ini sudah berbunga beberapa kali. 

Jadi bisa disimpulkan bahwa paphio glaucopyllum ini cukup mudah untuk dirawat dan tidak membutuhkan perlakuan khusus apapun. Yang terpenting disiram dan tidak membiarkan tanaman overwater atau sebaliknya, dehidrasi karena tidak pernah diberi air. 

Walaupun tanaman ini bisa bertahan di suhu yang cukup panas, namun tetap harus ditaruh ditempat berpeneduh dengan kondisi yang sedikit lembab untuk mendapatkan hasil pertumbuhan tanaman yang maksimal.  

Paphio glaucopyllum by Ummu danish Orchids
Paphio glaucopyllum by Ummu danish Orchids

Demikian ulasan tentang Paphiopedillum glaucopyllum, salah satu paphio species endemik Pulau jawa dengan bunganya yang unik dan cantik.

Semoga bermanfaat.

FB: 

Ummu Danish Orchids

Ummu Danish Garden

youtube.com/@mdgarden

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun