Mohon tunggu...
Siti Husnul Khotimah
Siti Husnul Khotimah Mohon Tunggu... Guru - Guru

SITI HUSNUL KHOTIMAH, lahir dan tinggal di kota Reog, Ponorogo. Hobby gardening dan menulis. Motto, “Be the change that you wish to see in the world.”

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Phragmipedium Calurum, Anggrek Selop Nyonya

15 November 2022   11:37 Diperbarui: 25 November 2022   13:10 1077
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah muncul bunga, tanaman dewasa biasanya akan mati. Itu adalah proses alami tanaman ini. Batang tua tersebut perlahan akan menguning lalu membusuk, biasanya diikuti dengan tumbuhnya beberapa tunas baru disisi-sisi pangkal batang.

Harga untuk Phragmipedium Calurum cukup lumayan tinggi. Ini bisa difahami karena memang merupakan silangan lama yang tidak banyak orang memiliki stocknya. Bagi yang berminat, bisa berselancar di dunia maya untuk mengecek petani atau supplier-suplier lokal yang sudah mulai tertarik untuk membudidayakannya. Ummu Danish Orchids merupakan salah satu petani yang membudidayakan anggrek unik ini.

img-20221121-040017-637a960308a8b57a067a7712.jpg
img-20221121-040017-637a960308a8b57a067a7712.jpg
Demikian ulasan tentang si unik Phragmipedium Calurum atau juaga dikenal dengan julukan Anggrek Sepatu Nyonya ini.

Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun