Mohon tunggu...
siti latifatul wahidiyah
siti latifatul wahidiyah Mohon Tunggu... Lainnya - karyawan swasta

mempelajari sesuatu yang baru terasa menarik buat saya . karena saya suka dengan hal2 yang baru dalam hidup saya

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Berbeda Zaman, Berbeda Cara Mendidik Anak

9 Juli 2024   14:24 Diperbarui: 9 Juli 2024   14:29 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Berbeda Zaman, Berbeda Cara Mendidik Anak

Perubahan zaman membawa perbedaan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk cara mendidik anak. Dengan berkembangnya teknologi, perubahan sosial, dan pengetahuan tentang psikologi anak, cara mendidik yang efektif pun terus berkembang. Artikel ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para orang tua mengenai pentingnya menyesuaikan cara mendidik anak sesuai dengan zaman, agar dapat memberikan pendidikan yang lebih baik dan relevan.

Perubahan Cara Mendidik Anak dari Masa ke Masa

Era 1950-an hingga 1970-an

Pada era ini, peran orang tua, terutama ibu, sangat tradisional. Ibu umumnya bertanggung jawab penuh atas pengasuhan anak, sementara ayah lebih fokus pada pekerjaan. Sebagian besar ibu rumah tangga, dan mereka yang bekerja seringkali merasa tertekan untuk menyeimbangkan peran ganda tersebut. Disiplin keras, termasuk hukuman fisik, masih umum dilakukan karena dianggap sebagai metode efektif untuk mendidik anak yang patuh.

Era 1980-an hingga 1990-an

Masuknya wanita ke dunia kerja dalam jumlah yang lebih besar membawa perubahan signifikan dalam pola pengasuhan. Orang tua mulai menyadari pentingnya pendidikan non-formal dan kegiatan ekstrakurikuler. Disiplin masih penting, namun mulai beralih ke pendekatan yang lebih positif, seperti memberikan penghargaan dan konsekuensi logis untuk mendidik anak.

Era 2000-an hingga Sekarang

Generasi milenial dan Gen Z, yang kini menjadi orang tua, cenderung lebih fleksibel dan terbuka terhadap perubahan. Mereka lebih mengutamakan keseimbangan antara kehidupan kerja dan keluarga, serta lebih menghargai waktu bermain bebas bagi anak-anak. Orang tua modern juga lebih mengandalkan teknologi untuk mencari informasi dan dukungan dalam pengasuhan anak. Metode seperti "parenting tanpa kekerasan" dan pendekatan yang lebih empatik menjadi populer

Contoh Kasus Nyata

Salah satu contoh perubahan cara mendidik dapat dilihat pada peran ayah dalam pengasuhan anak. Pada tahun 1965, rata-rata ayah hanya menghabiskan sekitar 2.5 jam per minggu untuk mengasuh anak. Namun, pada tahun 2011, angka ini meningkat menjadi 7 jam per minggu, menunjukkan peran yang lebih seimbang antara ayah dan ibu dalam rumah tangga

Selain itu, pada era modern, banyak orang tua yang menghindari penggunaan hukuman fisik. Studi menunjukkan bahwa hukuman fisik dapat memicu perilaku agresif pada anak di kemudian hari. Sebaliknya, orang tua saat ini lebih memilih pendekatan dialog dan pemberian konsekuensi yang logis untuk mendidik anak mereka.

Cara Mendidik Anak yang Efektif di Zaman Modern

Pendekatan yang Empatik

Saat ini, pendekatan empatik menjadi salah satu metode yang paling dianjurkan. Orang tua diharapkan dapat memahami perasaan dan perspektif anak mereka, serta memberikan dukungan emosional yang diperlukan. Mengajarkan anak untuk mengelola emosi mereka sendiri juga menjadi fokus utama, agar mereka bisa tumbuh menjadi individu yang kuat secara emosional.

Penggunaan Teknologi dengan Bijak

Teknologi telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk mengajarkan anak menggunakan teknologi dengan bijak. Ini termasuk mengatur waktu layar, memilih konten yang edukatif, dan memberikan contoh penggunaan teknologi yang sehat. Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan teknologi yang berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan mental anak.

Pendidikan Karakter

Selain pengetahuan akademis, pendidikan karakter juga sangat penting. Orang tua modern lebih fokus pada pengembangan karakter anak, seperti mengajarkan nilai-nilai empati, kejujuran, tanggung jawab, dan kerja sama. Dengan pendidikan karakter yang kuat, anak-anak diharapkan dapat tumbuh menjadi individu yang bermoral dan bertanggung jawab.

Fleksibilitas dalam Pengasuhan

Fleksibilitas adalah kunci dalam pengasuhan anak zaman sekarang. Setiap anak adalah unik, dan apa yang berhasil untuk satu anak mungkin tidak berhasil untuk yang lain. Orang tua harus siap untuk menyesuaikan metode pengasuhan mereka sesuai dengan kebutuhan dan kepribadian anak mereka. Hal ini juga mencakup keterbukaan untuk mencoba pendekatan baru dan belajar dari pengalaman.

Mendorong Kemandirian

Memberikan anak kesempatan untuk mandiri adalah bagian penting dari pengasuhan modern. Ini bisa dimulai dengan memberikan tanggung jawab kecil di rumah, seperti membereskan mainan atau membantu tugas rumah tangga. Mendorong anak untuk mengambil keputusan sendiri dan belajar dari kesalahan mereka akan membantu mereka berkembang menjadi individu yang mandiri dan percaya diri

Perspektif Penulis

Sebagai orang tua, penting untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan zaman dalam mendidik anak. Metode yang efektif di masa lalu mungkin tidak lagi relevan di masa sekarang. Memahami kebutuhan dan tantangan anak-anak kita di era digital ini sangat penting untuk membantu mereka tumbuh menjadi individu yang seimbang dan bahagia.

Pesan Moral

Mengadaptasi cara mendidik sesuai dengan perkembangan zaman bukan berarti meninggalkan nilai-nilai penting dari generasi sebelumnya. Sebaliknya, ini adalah tentang menggabungkan yang terbaik dari kedua dunia untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak secara holistik. Mari kita belajar dan terus berkembang bersama anak-anak kita, memberikan mereka pendidikan yang tidak hanya relevan tetapi juga penuh kasih sayang dan pengertian.

Dengan memahami perbedaan cara mendidik dari zaman ke zaman, kita dapat memberikan pendidikan yang lebih baik dan relevan untuk anak-anak kita, membantu mereka menjadi individu yang kuat dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Penting bagi orang tua untuk terus belajar dan berkembang bersama anak-anak mereka, sehingga bisa memberikan dukungan dan pendidikan yang mereka butuhkan untuk menghadapi tantangan masa depan. Mari kita jadikan perubahan zaman sebagai peluang untuk menjadi orang tua yang lebih baik dan memberikan pendidikan yang lebih relevan dan bermakna bagi anak-anak kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun