Stoner dan Wankel menekankan pentingnya menetapkan tujuan sebagai langkah awal yang krusial dalam manajemen. Dengan tujuan yang jelas, organisasi dapat memberikan arahan bagi semua aktivitasnya, meningkatkan motivasi karyawan, serta menyediakan dasar untuk pengukuran kinerja. Melalui pendekatan sistematis dalam menetapkan tujuan, organisasi dapat memastikan bahwa semua sumber daya diarahkan secara efektif untuk mencapai sasaran strategis mereka.
Kedua, Konsep Menetapkan TujuanStoner dan Wankel mendefinisikan perencanaan sebagai proses yang mencakup penetapan sasaran dan tindakan yang diperlukan untuk mencapainya. Tujuan yang jelas dan terukur sangat penting dalam perencanaan, karena menjadi pedoman bagi seluruh aktivitas organisasi.Elemen Utama dalam Menetapkan Tujuan 1.Spesifik: Tujuan harus jelas dan tidak ambigu, sehingga semua anggota organisasi memahami apa yang ingin dicapai.2,Terukur: Tujuan harus dapat diukur untuk menilai kemajuan dan keberhasilan. Ini membantu dalam mengevaluasi apakah sasaran telah tercapai.3.Dapat Dicapai: Sasaran harus realistis dan dapat dicapai dengan sumber daya yang tersedia.4,Relevan: Tujuan harus relevan dengan misi dan visi organisasi, serta memberikan kontribusi terhadap pencapaian tujuan jangka panjang.5.Waktu Terikat: Setiap tujuan harus memiliki batas waktu untuk pencapaian, sehingga ada urgensi dalam pelaksanaan Proses Menetapkan Tujuan Stoner dan Wankel menguraikan langkah-langkah dalam menetapkan tujuan sebagai berikut:1.Identifikasi Kebutuhan Organisasi: Memahami apa yang dibutuhkan oleh organisasi untuk berkembang dan bersaing.2.Analisis Situasi Saat Ini: Menilai kondisi internal dan eksternal organisasi untuk menentukan posisi saat ini.3.Merumuskan Tujuan: Menyusun tujuan yang spesifik berdasarkan analisis situasi.4.Pengembangan Rencana Tindakan: Menyusun langkah-langkah konkret yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.5.Evaluasi dan Penyesuaian: Secara berkala mengevaluasi kemajuan menuju tujuan dan melakukan penyesuaian jika diperlukan.Pentingnya Penetapan Tujuan Stoner dan Wankel menekankan bahwa menetapkan tujuan adalah langkah awal yang krusial dalam manajemen, karena: Memberikan Arahan: Tujuan memberikan arah bagi semua aktivitas organisasi, sehingga setiap anggota dapat bekerja menuju sasaran yang sama.Meningkatkan Motivasi: Tujuan yang jelas dapat meningkatkan motivasi karyawan, karena mereka memiliki pemahaman tentang apa yang diharapkan dari mereka. Dasar untuk Pengukuran Kinerja: Dengan adanya tujuan yang terukur, organisasi dapat mengevaluasi kinerja secara objektif.
Kesimpulan
Teori Stoner dan Wankel mengenai menetapkan tujuan menyoroti pentingnya proses perencanaan dalam manajemen untuk mencapai hasil yang diinginkan. Dengan mengikuti langkah-langkah sistematis dalam menetapkan tujuan, organisasi dapat memastikan bahwa semua sumber daya diarahkan dengan efektif untuk mencapai sasaran strategis mereka.
Â
*) Tulisan ini disarikan dari Bahan Ajar Mata Kuliah Sekolah Islam Terpadu Part 5 Pengembangan Kurikulum Sekolah Islam Terpadu: Kholistik Terintegratif. Dosen Pengampu Prof. Dr. H. Ahmad Rusdiana, Drs., MM
Siti Aliyah. Lahir di Bekasi, tanggal 11 februari 2004, merupakan anak kedua pasangan Bapak Anjo,dengan Ibu Romlah. Alamat Tempat Tinggal Kp.Rumbia Rt o5 Rw 03 Ds.Karangreja Kec.Pebayuran, Kab.Bekasi , Provinsi Jawa Barat , Indonesia, 17710 HP, 08872254639, E-Mail: sitialiyah110204@gmail.com Pendidikan: Sekolah Dasar/MI Hidayatul Muntadiin lulus tahun 2016, Sekolah Mengah Pertama/MTs Hidayatul Mubtadiin lulus tahun 2019, Sekolah Mengah Atas MA YPAA Cipilus Wanayasa Purwakarta tahun 2022 dan sekarang kuliah di UIN SGD Jurusan Manajemen Pendidikan Islam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H