Mohon tunggu...
Siti Khoirnafiya
Siti Khoirnafiya Mohon Tunggu... Lainnya - Pamong budaya

Antropolog, menyukai kajian tentang bidang kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Adakah Konfabulasi di Tempat Kerja?

3 Januari 2025   11:19 Diperbarui: 3 Januari 2025   11:19 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Buat sistem dokumentasi yang jelas dan mudah diakses untuk mengurangi risiko kesalahan.

  • Latih karyawan untuk memiliki kemampuan analisis yang kuat agar dapat membedakan informasi yang relevan dan akurat.

  • Membangun Budaya Terbuka:


    • Ciptakan saluran komunikasi yang terbuka di mana karyawan merasa aman untuk menyampaikan pendapat dan kekhawatiran.

    • Alih-alih menyalahkan, fokuslah pada solusi untuk mengatasi masalah yang timbul akibat konfabulasi.

    • Berikan kesempatan bagi karyawan untuk mengembangkan diri melalui pelatihan dan pendidikan.

  • Menangani Kasus Konfabulasi:


    • Lakukan evaluasi objektif terhadap situasi untuk memahami akar permasalahan.

    • Bicarakan masalah dengan individu yang terlibat secara terbuka dan empati.

    • Jika diperlukan, arahkan individu tersebut untuk mendapatkan bantuan profesional, seperti konselor atau psikolog.

  • Konfabulasi sering kali merupakan gejala dari masalah yang lebih dalam, seperti stres kronis, kelelahan mental, atau bahkan kondisi medis tertentu. Ini berarti bahwa mengatasi konfabulasi hanya dengan memberikan koreksi atau teguran tidak akan cukup efektif. Pendekatan yang lebih holistik diperlukan. Dengan memahami bahwa konfabulasi adalah tanda adanya masalah yang lebih besar, perusahaan dapat memberikan dukungan yang komprehensif kepada karyawan yang mengalami kesulitan ini.

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    8. 8
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Worklife Selengkapnya
    Lihat Worklife Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun