Mohon tunggu...
Siti Khoirnafiya
Siti Khoirnafiya Mohon Tunggu... Lainnya - Pamong budaya

Antropolog, menyukai kajian tentang bidang kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Inklusivitas, Benang Kasmir yang Kutenun

21 Agustus 2024   07:10 Diperbarui: 21 Agustus 2024   07:18 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Helai demi helai, kisah alam terjalin,

Dari puncak gunung, di negeri dingin.

Lembut membelai, hangat menyelimuti,

Benang kasmir,  simbol ketangguhan sejati, 

Di tangan terampil, terlahir karya seni,

Motif rumit, penuh makna mendalam.

Benang kasmir, cerminan jiwa murni,

Mewah dan sederhana, dalam satu helaian.

Benang kasmir, lembut dan halus, 

Terjalin erat, menyatu padu. 

Seutas demi seutas, membentuk sebuah kain, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun