Anak: Anak kelinci atau bunny lahir dalam keadaan lemah, tanpa bulu, dan buta. Mereka sangat bergantung pada induknya. Sebaliknya, anak terwelu atau leveret sudah memiliki bulu dan mata yang terbuka sejak lahir, sehingga mereka lebih cepat mandiri.
Warna bulu: Salah satu ciri khas terwelu adalah kemampuannya untuk mengubah warna bulunya menjadi putih di musim dingin sebagai kamuflase. Kelinci tidak memiliki kemampuan ini.
Tingkah laku: Kelinci cenderung hidup berkelompok dan lebih mudah berinteraksi dengan manusia. Terwelu lebih bersifat soliter dan cenderung lebih liar.
 Contoh: kelinci biasa (Oryctolagus cuniculus), kelinci hutan (Lepus europaeus). Contoh terwelu Eropa (Lepus europaeus).
Anatomi dan Fisiologi Kelinci
Kelinci, hewan pengerat kecil yang menggemaskan ini, memiliki anatomi dan fisiologi yang unik dan menarik untuk dipelajari. Mari kita bahas lebih dalam mengenai struktur tubuh dan fungsi organ-organ dalam tubuh kelinci.
Anatomi Kelinci
Karakteristik Fisik:
Telinga: Telinga kelinci sangat panjang dan berfungsi untuk mendeteksi suara dengan sangat baik, terutama suara frekuensi rendah.
Mata: Mata kelinci terletak di sisi samping kepala sehingga memberikan pandangan yang luas. Ini membantu mereka untuk mendeteksi predator dari segala arah.
Kaki: Kaki belakang kelinci lebih panjang dan kuat dibandingkan kaki depan. Ini memungkinkan mereka untuk melompat dengan sangat tinggi dan jauh.
-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!