Mohon tunggu...
Siti Khoirnafiya
Siti Khoirnafiya Mohon Tunggu... Lainnya - Pamong budaya

Antropolog, menyukai kajian tentang bidang kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Joel Robbins dan Kontribusinya bagi Kajian Masyarakat Adat

14 Agustus 2024   07:07 Diperbarui: 14 Agustus 2024   11:52 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kontribusi Antropologi pada Karya Joel Robbins 

Joel Robbins adalah seorang antropolog terkemuka yang telah memberikan sumbangsih besar pada pemahaman kita tentang agama, etika, dan perubahan budaya, khususnya dalam konteks masyarakat non-Barat. Penelitian lapangannya yang mendalam, terutama di kalangan suku Urapmin di Papua Nugini, telah memberikan wawasan yang kaya tentang bagaimana agama dan perubahan sosial berinteraksi dalam masyarakat adat.

Kontribusi Utama Joel Robbins:

  • Antropologi Agama dan Etika: Robbins dikenal sebagai ahli dalam bidang antropologi agama. Ia telah melakukan analisis mendalam tentang bagaimana agama membentuk nilai-nilai, praktik sosial, dan identitas individu dalam berbagai masyarakat. Karyanya menyoroti kompleksitas hubungan antara agama, moralitas, dan kekuasaan.

  • Perubahan Budaya: Robbins juga tertarik pada studi tentang perubahan budaya yang radikal. Ia telah mengembangkan model-model teoretis untuk memahami bagaimana nilai-nilai dan praktik budaya dapat berubah secara drastis dalam waktu yang singkat, terutama dalam konteks pertemuan antara masyarakat adat dengan budaya global.

  • Penelitian Lapangan di Papua Nugini: Penelitian lapangan Robbins di antara suku Urapmin telah menjadi dasar bagi banyak karya tulisnya. Ia telah mendokumentasikan dengan detail bagaimana masuknya agama Kristen telah mengubah sistem kepercayaan, praktik sosial, dan struktur kekuasaan di masyarakat Urapmin.

  • Hubungan Antara Antropologi dan Teologi: Robbins seringkali membahas hubungan antara antropologi dan teologi. Ia mengkritisi pandangan yang menganggap kedua disiplin ilmu ini saling bertentangan, dan sebaliknya ia menunjukkan bagaimana keduanya dapat saling melengkapi dalam memahami pengalaman manusia.

Contoh Analisis Konsep Dosa pada Suku Urapmin: Dalam penelitiannya di Papua Nugini, Robbins mengamati bagaimana konsep dosa berubah secara drastis setelah masuknya agama Kristen. Sebelumnya, masyarakat Urapmin memiliki konsep dosa yang lebih terkait dengan pelanggaran terhadap hukum adat dan sihir. Namun, setelah masuknya agama Kristen, konsep dosa menjadi lebih individualistik dan terkait dengan pelanggaran terhadap perintah Tuhan.

Implikasi Analisis Robbins:

  • Relativisme Moral: Analisis Robbins mendukung pandangan relativisme moral, yaitu pandangan yang menyatakan bahwa tidak ada satu pun sistem moral yang lebih benar daripada yang lain.

  • Kritik terhadap Universalisme: Robbins mengkritik pandangan yang menganggap nilai-nilai Barat sebagai universal. Ia menunjukkan bahwa konsep dosa sangat bervariasi antar budaya.

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun