Mohon tunggu...
Siti Khoirnafiya
Siti Khoirnafiya Mohon Tunggu... Lainnya - Pamong budaya

Antropolog, menyukai kajian tentang bidang kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Kajian Antropologi Cinderella, Dongeng Klasik dalam Balutan Dunia Maya

8 Agustus 2024   09:15 Diperbarui: 8 Agustus 2024   09:28 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Pada reinterpretasi, itu setidaknya ada beberapa yang ditengarahi menjadi implikasi antropologis, refleksi nilai-nilai Kontemporer: diantaranya: 

  • Individualisme: Versi modern Cinderella seringkali menekankan pentingnya pencapaian pribadi dan kebebasan individu.

  • Materialisme: Kisah Cinderella seringkali dikaitkan dengan materialisme dan keinginan untuk mencapai kesuksesan finansial.

Contoh Reinterpretasi Cinderella:

  • Film-film Live-Action: Film-film seperti "Cinderella" (2015) dan "A Cinderella Story" (2004) memberikan interpretasi modern yang menarik terhadap kisah klasik. Film live-action ini memberikan interpretasi yang lebih feminis terhadap karakter Cinderella, dengan fokus pada kekuatan batin dan kemandirian.

  • Serial Televisi: Beberapa serial televisi animasi dan live-action juga menampilkan versi modern Cinderella dengan twist yang unik. Ella Enchanted (2004): Film ini memberikan twist yang unik pada kisah Cinderella dengan menambahkan elemen sihir dan petualangan. Cinderella (2015): Ever After: A Cinderella Story (1998): Film ini memberikan sentuhan modern pada kisah Cinderella dengan latar belakang Renaissance Italia.

  • Buku dan Komik: Banyak penulis dan ilustrator menciptakan cerita Cinderella versi mereka sendiri, dengan setting dan karakter yang berbeda.

Reinterpretasi kisah Cinderella dalam versi modern merupakan bukti bahwa dongeng klasik dapat terus relevan dan menginspirasi generasi baru. Dengan mengubah karakter dan setting, namun tetap mempertahankan inti dari cerita, versi modern Cinderella berhasil menggabungkan tradisi dengan inovasi, memberikan pesan yang kuat tentang kekuatan, kemandirian, dan kesetaraan.

Reinterpretasi kemudian diperkuat dengan citranya yang modern dengan berbagai media. Berbagai media: Kisah Cinderella diadaptasi menjadi film, serial televisi, buku komik, video game, dan bahkan emoji.

Adaptasi Kisah Cinderella ke Berbagai Media

Kisah Cinderella telah menjadi sumber inspirasi bagi banyak kreator di berbagai media. Adaptasi ini tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga mencerminkan perubahan zaman dan nilai-nilai budaya.

  1. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    8. 8
    9. 9
    10. 10
    11. 11
    12. 12
    13. 13
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Film Selengkapnya
    Lihat Film Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun