Mohon tunggu...
Siti Khoirnafiya
Siti Khoirnafiya Mohon Tunggu... Lainnya - Pamong budaya

Antropolog, menyukai kajian tentang bidang kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Nilai Budaya Macapat

17 Juli 2024   11:07 Diperbarui: 17 Juli 2024   11:11 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Tembang pucung biasanya menceritakan hal-hal yang lucu atau berisi tebak-tebakan untuk menghibur hati. Meskipun bersifat jenaka, isi tembang pucung ini mengandung nasihat bijak untuk

menyelaraskan kehidupan antara manusia, alam, lingkungan, dan Tuhan Sang Pencipta (Zahra, 2018).

Makna macapat dari maskumambang hingga pucung juga mengandung arti sesuai dengan perjalanan atau nilai perubahan manusia. Nilai-nilai budaya dalam macapat juga dapat dilihat dari

referensi (Karina, 2018; Noviati, 2018; (Wangsa, Sulistyo, & Suyanto, 2019). Referensi tersebut dapat dijadikan pemantik dalam menggali nilai-nilai budaya dalam macapat di desa desa yang berpotensi. Sangatlah menarik jika bisa dipublikasikan tentang variasi tembang macapat di daerah luar Jawa dan kemudian dikaitkan dengan nilai budayanya,

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun