Mohon tunggu...
Siti Sarah Anisa
Siti Sarah Anisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - artikel

siti sarah anisa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Cara Membentuk Karakter Melalui Pendidikan Agama

29 Desember 2021   14:42 Diperbarui: 29 Desember 2021   14:51 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


CARA MEMBENTUK KARAKTER MELALUI PENDIDIKAN AGAMA

 

Di dalam dunia pendidikan, karakter menjadi hal yang sangat penting. Hal ini berhubungan dengan etika dan moral yang terjadi diruang lingkup masyarakat ataupun dilingkungan pemerintahan yang tentunya terus meningkat dan juga beragam.

Pada dasarnya karakter dibentuk dari lingkup terkecil individual, contohnya seorang ibu yang akan menjadi madrasah pertama bagi anak-anak nya.

Pendidikan karakter sendiri lebih mengutamakan akhlaq di atas ilmu. Dasarnya adalah, akhlaq merupakan pola terstruktur yang mempengaruhi perilaku/perbuatan sehari-hari seseorang. Sedangkan ilmu merupakan faktor penunjang akhlaq. Banyak kaidah-kaidah yang mengatakan bahwasanya tiada berarti ilmu seseorang jika tidak di barengi oleh sikap akhlaqul karimah. Salah satu contohnya yaitu, teroris bom bali yang mempunyai pengetahuan di bidang kimiawi, akan tetapi tidak dibarengi dengan akhlaq sehingga ilmunya merugikan banyak pihak termasuk dirinya sendiri.

Korupsi, ketidakadilan, kriminalitas, serta terjadinya pelanggaran HAM, sudah menjadi bukti yang kuat bahwa telah terjadinya krisis pada jati diri dan karakteristik yang ada dalam jiwa bangsa di indonesia.

Mempelajari tentang karakter tentunya menjadi jawaban yang sangat tepat atas terjadinya permasalahan yang disebutkan di atas, sekolah yang tentunya menjadi sarana pendidikan sangat diharapkan bisa menjadi tempat untuk mewujudkan tujuan dari diadakannya pendidikan karakter tersebut.

Salah satu yang bisa dilakukan dalam penerapan pendidikan karakter disekolah yaitu dengan cara mengoptimalkan pembelajaran bermateri pendidikan agama.

Pendidikan karakter bisa menjadi sebuah akses yang tepat dalam berjalannya proses character building bagi para generasi Milenial, yaitu suatu generasi yang mempunyai ilmu pengetahuan dengan dibarengi iman serta takwa terhadap Tuhan.

Pendidikan Agama Islam pada dasarnya memberi ajaran yang menerapkan nilai spiritualitas terhadap siswa agar bisa menjadi manusia yang memiliki akhlaq, etika, serta berbudaya sebagai salah satu bagian dari tujuan pendidikan nasional.

Sedangkann, pada pelaksanaan pendidikan agama di sekolah ataupun universitas, lebih mengutamakan penerapan pembelajaran agama  di dalam kehidupan siswa.

Pendidikan karakter kepada anak-anak sejak saat ini berarti ikut menyiapkan generasi yang berkarakter, mereka semua adalah para generasi penerus bangsa yang diharap mampu memimpin suatu bangsa serta menjadikan negara ini menjadi negara yang mempunyai peradaban.

Pembentuk karakter terhadap seorang anak, akan Sangat baik Apabila munculnya kesadaran, keberagamaan, dan bukan sekedar perilaku yang membudaya kepada para masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun