Mohon tunggu...
Siti Hajar as anjar
Siti Hajar as anjar Mohon Tunggu... Lainnya - Fungsional Administrator Kesehatan Ahli Madya, Kemenkes 🇮🇩 🇮🇩

Imajiner keeper, loves growing and developing learning by process and experience, and follow the passion

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Reviu Itikaf Dan Ramadhan Era Gen Z

23 April 2023   11:00 Diperbarui: 8 Mei 2023   00:42 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nah…kita sudah berhasil melalui 1 bulan penuh berpuasa di Bulan Ramadhan.

Congratulations .... may Allah grant us forgiveness and make us better individuals.

Kita sudah melalui ujian selama bulan Ramadhan dan yang tahu berhasil atau tidaknya hanya diri kita dan Tuhan.

Semoga Istiqomah, lanjut syawalnya dan sampai ketemu Ramadhan berikutnya...

Jika kita melihat perkembangan dunia melalui media sosial, umat Islam di belahan dunia lain  begitu antusias menyemarakkan ibadah puasa dengan ciri khas budaya masing-masing. Dari mulai makanan, sholat taraweh, sahur hingga berbuka puasa. Bahkan selain umat Islam tidak sedikit yang turut ikut ber-puasa juga loh…, karena merasakan manfaatnya bagi Kesehatan tubuh kita.   

Yang cukup fenomenal selama Ramadhan adalah semangat ber-Itikaf 10 hari terakhir Ramadhan di mesjid-mesjid.

Siapa yang tidak mau mengejar Lailatul Qadar?

Sepertinya sudah bukan zaman lagi Itikaf itu ribet, apalagi di era gen Z saat ini. Ketergantungan pada teknologi khususnya gadget, selama Ramadhan ini... banyak kreatifitas dengan konten - konten yang bermanfaat. Konten-konten ini selain dapat meningkatkan pengetahuan dan keimanan kita dalam menjalankan ibadah puasa, termasuk semangat ber-Itikaf. Tentunya juga menghasilkan cuan..., jika banyak yang me-like konten yang dibuatnya.

Dulu...Itikaf, semangatnya hanya untuk kaum lelaki.

Sekarang…sudah jauh berbeda, perempuan justru paling banyak yang bersemangat ber-Itikaf sambil membawa anak-anaknya.

Di era generasi Z saat ini,  banyak  perubahan dan perbedaan  Itikaf zaman dulu dengan yang sekarang  tapi sama maknanya. Bagi para pekerja dengan waktu kerja yang padat, sudah tidak menjadi halangan lagi melakukan Itikaf. Sehabis pulang kerja jam 15.00 WIB, menjelang 10 terakhir Bulan Ramadhan bisa cuzz… langsung ke masjid yang menjadi tujuan Itikaf.

Capek?...dinikmati saja, karena hanya 10 hari  dan hanya 1 Bulan di Bulan Ramadahn dalam 1 Tahun…so rugi katanya untuk dilewati momentum-nya. Apalagi sekarang kalau Itikaf ke Mesjid sudah sangat nyaman difasilitasi  dengan  AC. Kemudian mendapatkan gratis hidangan buka puasa sambil dengar ceramah dan menunggu waktu berbuka, disambung dengan sholat Isya dan Taraweh berjamaah.

Hal ini tentunya tidak menjadi halangan bagi mereka yang bekerja untuk ber-Itikaf. Banyak manfaat diperoleh, selain meningkatkan ibadah di Bulan Ramadhan, Itikaf bisa menjadi wisata hati. Setelah penat bekerja…langsung adem mendengarkan orang ceramah dan mengaji. Dan bisa menjadi self healing sekaligus menjadi energi positif dalam motivasi  diri.

Ternyata banyak anak- anak muda yang menjadi supporting penyelenggaraan  Itikaf. Peminat Itikaf khususnya ibu-ibu muda juga sudah siap dengan perangkat Itikafnya, luar biasa antusiasnya...

Motivasi generasi muda di era Gen Z yang sangat positif  dan menjadi influencer orang lain untuk semangat ber-Itikaf. Semakin mendekati hari terakhir ber-Itikaf, semakin banyak peminatnya...ada yang datang sendiri-sendiri atau berklompok dengan teman-temannya.

Banyak masjid di Ramadhan Tahun ini mengkoordinir bagi yang berniat Itikaf. Selain itu juga banyak donatur yang berlomba-lomba memfasilitasinya, berharap akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda selama Ramadhan

Salut ya…dengan orang-orang Baik selama Ramadhan, ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk bersemangat terus berbagi.

Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1444H guys….

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun