Besar harapan agar undang-undang tersebut dapat di evaluasi dan dikaji ulang, agar efektif dan efesien penggunaannya. Kalau perlu adalah SIDAK siapa penggunanya. Dan bagi pemilik kendaraan dinas dan pelat merah, agar dapat lebih bijak menggunakan akses jalan prioritas yang diberikan. Negeri ini membutuhkan contoh yang dapat menjadi teladan yang baik. Kalau pagi hari mungkin bisa dimaklumi, namun jika sore atau malam kembalilah merakyat ikut 'berempati' merasakan kemacetan jalan raya bersama.Â
Jika begitu mudahnya segala urusan di dunia sampai penggunaan jalan saja memanfaatkan akses prioritas tidak pada tempatnya. Belum tentu loh... akan mendapatkan prioritas jalan tol ke surga, karena banyak orang yang kesal dengan perilaku tersebut. Apalagi digunakan pada situasi yang tidak urgent dan tidak tepat seperti kondisi banjir. Â
Saat semua orang juga ingin sampai ke rumah. Sama-sama lelahnya dan pulang istirahat dengan selamat.
Berikanlah contoh terbaik dengan akses prioritas yang diberikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H