Dalam pandangan Cak Nun, filsafat bukanlah sekadar disiplin ilmu yang hanya berguna bagi kalangan akademisi atau intelektual. Filsafat harus mampu menjadi landasan bagi kehidupan manusia sehari-hari, sehingga dapat membantu manusia untuk mengembangkan potensi dan memahami makna keberadaannya di dunia ini.
Dalam hal ini, Cak Nun telah memberikan kontribusi yang besar bagi perkembangan filsafat di Indonesia, terutama dalam konteks filsafat yang terkait dengan kebudayaan dan agama. Pemikirannya yang kreatif, inovatif, dan humanistik telah menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk lebih memahami makna keberagaman, kehidupan, dan keberadaan manusia di dunia ini.