Mohon tunggu...
Sis Siswantono
Sis Siswantono Mohon Tunggu... Lainnya - Karyawan BUMN

Seorang yang 'Sersan', easy going dan pengennya yang damai-damai dan yang lucu-lucu aja. Senang menulis, teater, film dan pernah jadi juara menulis cerpen di Majalan Wanita dan pernah jadi bintang tamu di sinetron. Oh, ya..... pernah juga jadi penyiar radio waktu di Jayapura dan di Cimahi (walo sebentar bingits).

Selanjutnya

Tutup

Seni

Hati

4 Januari 2025   08:27 Diperbarui: 4 Januari 2025   08:27 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seni. Sumber ilustrasi: Unsplash

HATI

Mari kita bicara soal HATI.

Kita punya HATI. Pasti itu.

Hanya,

Satu HATI, Biasa.

Dua HATI, HATI-HATI.

Tiga HATI, PerHATIan.

Empat HATI, PerADILan HATI.

Makanya,

HATI itu, hEARt, ditengahnya ada kata yang berarti alat untuk mendengar. Telinga, atau kuping.

Karena telinga ada pautannya dengan HATI, maka gunakanlah telinga itu untuk mendengar hal-hal yang baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun