Siapa yang tidak mengenal sosok Barack Obama, ya dialah Presiden Amerika Serikat yang telah menjabat Beberapa tahun kemarin. Â Barack Obama lahir pada 4 Agustus 1961 di Honolulu, Hawaii. Barack Obama adalah presiden Amerika Serikat yang ke-44.
Barack Obama, yang merupakan presiden kulit hitam pertama Amerika Serikat karena keturunan Afrika - Amerika. Karir Barack Obama tidak semulus yang orang lain pikirkan, justru Barack Obama harus berjuang demi melewati semua lika-liku untuk mencapai karir yang cemerlang tersebut. Dan beruntung Barack Obama dapat melewati semuanya dengan berlapang dada, bahkan pada saat menempuh pendidikan di Harvard Law School, Obama mencatat prestasi tersendiri dengan terpilih sebagai presiden tim peninjau hukum Harvard.
Barack Obama sempat menghabiskan masa kecilnya di Indonesia karena kedua orangtuanya bercerai. Tapi hal tersebut tidak membuatnya patah semangat untuk menggapai semuanya dan kini Barack Obama telah membuktikan bahwa walau pun berbeda dari kaum mayoritas warga AS yang berkulit putih, beliau tetap mampu bekerja dengan baik dan optimal.Â
Masa kecilnya di Indonesia begitu berbanding terbalik dengan kehidupannya saat ini. Masa kecilnya penuh perjuangan. Beliau bersekolah di salah satu sekolah negeri di kawasan Menteng. Tapi tidak lama Barack Obama kemudian kembali ke Honolulu, Hawaii dan tinggal bersama kakek dan nenek dari ibunya, yaitu Madelyn dan Stanley Armour Dunham. Disana beliau berjuang untuk hidupnya, sampai akhirnya dia dapat menjadi sosok yang dibangga-banggakan di negara Amerika Serikat sana.
Sikap yang patut kita contoh dari seorang Barack Obama adalah kita harus berjuang dalam karir dari bawah, beliau menunjukkan bahwa ketika kita mau berusaha, semua pasti mungkin terjadi dan pasti ada jalanNya. Jangan pernah putus asa walaupun kita beda dari yang lain. Bahkan berkat kegigihannya dalam berjuang menghadapi hidupnya, beliau pada akhirnya dapat duduk di kursi pemerintahan tertinggi negara Amerika serikat. Jadi jangan pernah pesimis dengan hal yang belum kita coba. Lakukanlah selagi itu positif dan tidak merugikan orang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H