Mohon tunggu...
SISKA FEBRIANA SITOMPUL
SISKA FEBRIANA SITOMPUL Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Jurusan Sastra Inggris Universitas Andalas

Saya merupakan pribadi yang suka hal-hal yang berbau sastra. Buku adalah benda yang paling saya sukai.

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Lompong Sagu: The Sweet Delicacy of Sumatra Barat

26 Desember 2024   21:50 Diperbarui: 26 Desember 2024   21:53 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Lompong Sagu. (Source: Personal Documentation))

Because of its uniqueness, the name of this food is dedicated in a song by Oslan Husein, with the lyrics, ‘lompong sagu bagulo lawang’.

As it is a traditional food with its sweet delicacy, lompong sagu deserves more recognition from the Sumatran people or Indonesian people in general. Because this sweet delicacy will go down if the younger generation do not take part in the preservation of this food or worse it will be extinct. 

So, in order to keep it alive, we should recognize and appreciate our own food like our life depends on it. We shall keep lompong sagu alive, serving, and striving like many of our other local culinary.

Interview with Ibu Yet
Interview with Ibu Yet

Group 1:

Silvia Elmalia Putri

Sarah Salsabila Ismael

Siska Febriana Sitompul

Fajar Nur Alhamdi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun