Mohon tunggu...
Siska Fajarrany
Siska Fajarrany Mohon Tunggu... Penulis - Lecturer, Writer

Suka menulis.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Artikel Utama

Pola Asuh Overprotektif Bisa Timbulkan Dampak Buruk

15 September 2024   15:00 Diperbarui: 16 September 2024   17:29 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi orangtua overprotektif. (Sumber: freepik.com via kompas.com) 

Ilustrasi anak terkena dampak pola asuh overprotektif.(Sumber: FREEPIK via kompas.com) 
Ilustrasi anak terkena dampak pola asuh overprotektif.(Sumber: FREEPIK via kompas.com) 

Namun adapula anak yang pada akhirnya memutuskan memberontak secara diam-diam. Ia terlihat mengikuti aturan atau larangan dari orangtuanya, padahal diam-diam ia melanggar itu semua. Ia merasa terkekang dan tidak bebas untuk bergerak. Bukannya menjadi pribadi yang patuh dan disiplin, anak malah berbohong agar tidak dimarahi oleh orangtuanya.

Jika sudah terlanjur menerapkan larangan yang berlebihan, orangtua bisa memulai untuk memperbaiki pola asuh terhadap anak. Bisa dimulai dengan menetapkan batasan-batasan yang seimbang dengan kebebasan yang bisa dilakukan anak. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun