Menjelang akhir bulan, sisa uang gajian semakin menipis. Rasanya begitu lelah dengan segala hiruk-pikuk kota yang setiap hari dilintasi. Mulai dari berangkat pagi sampai macet-macetan agar tiba tepat waktu di tempat kerja, sampai pulangpun kembali macet-macetan. Belum lagi masalah lain di rumah. Mulai dari membayar ini itu, mengantar jemput anak, ataupun rentetan masalah hidup lainnya yang tak bisa dihindari.
Dompet menipis tak mungkin bisa mengajak keluarga untuk liburan. Atau sekadar mengajak teman untuk nongkrong sambil ngopi cantik dengan tujuan ingin berbagi kegundahan. Padahal sejenak saja rehat dari aktivitas sehari-hari dan mengunjungi tempat baru sangat dibutuhkan untuk bisa mengelola mood. Alhasil, tidak bisa menikmati hidup karena terus menerus bekerja bagai kuda.
Tenang saja! Artikel ini akan memberikan solusi untukmu. Khususnya untuk kaum akhir bulan yang sudah mulai menipis uang gajiannya, tetapi ingin mengunjungi tempat wisata.Â
Ternyata ada banyak tempat wisata murah meriah yang terjangkau sesuai dengan isi dompet di akhir bulan. Tempatnya juga bagus, banyak spot foto, dan yang peling penting adalah begitu ramah untuk membawa anak-anak.
Warga Bandung dan sekitarnya pasti sudah tidak asing dengan taman kota modern yang diberi nama Kiara Artha Park. Meski ada selentingan yang berkata kasian kepada warga Bandung karena untuk menikmati taman saja harus mengeluarkan uang. Eits, menurut pengalaman saya, Kiara Artha Park bukan taman biasa. Dari segi kebersihan dan fasilitas yang lengkap, tidak masalah membayar tiket. Harganya juga murah meriah.
Bagi wisatawan, pasti pernah melintasi sepanjang jalan Kiara Condong yang sering disebut dengan singkatan Kircon. Kircon yang terkenal dengan lampu merahnya yang begitu lama. Sampai-sampai muncul candaan bisa ngopi dulu untuk menunggu lampu merah ini.Â
Jika melintasi Kircon, kamu akan menemukan sebuah taman kota yang begitu luas. Dikelilingi pagar seperti akan masuk ke sebuah perumahan mewah. Ya, itulah Kiara Artha Park! Taman kota modern yang menjadi andalan warga Bandung.
Menariknya, meski kamu tidak masuk ke Kiara Artha Park (tidak membayar tiket masuk), kamu tetap bisa menikmati indahnya taman kota di sekitar Kiara Artha Park. So, kamu tetap bisa sambil ngadem di kawasan ini tanpa perlu mengeluarkan uang. Fasilitasnnya juga lengkap. Kursi taman, jogging track, sampai tempat makan yang bisa dijadikan pilihan ketika lapar dan haus melanda.
Daripada penasaran, tidak ada salahnya sekali seumur hidup untuk mencoba masuk dengan membeli tiket Kiara Artha Park. Hanya dengan 10 ribu rupiah saja, kamu sudah bisa menikmati sepuasnya berkeliling taman kota seluar 13 hektar itu. Tanpa ada durasi yang terpenting sesuai dengan jam operasionalnya.
Jam operasional Kiara Artha Park dimulai pada pukul 09.00 WIB. Tutup pukul 21.00 WIB. Namun biasanya Kiara Artha Park begitu ramai menjelang sore dan malam hari. Hal itu tentunya untuk menghindari cuaca panas Bandung di siang hari. Lebih nyaman dikunjungi sore hari dan menjelang malam hari.
Di dalam kawasan Kiara Artha Park, ada banyak fasilitas yang dapat dinikmati oleh pengunjung. Pertama terdapat taman yang diberi nama Asia Afrika. Taman ini sebagai pengingat konferensi Asia-Afrika. Kamu akan menemukan beberapa patung-patung para tokoh yang terlibat dalam Konferensi Asia-Afrika. Spot ini juga biasanya menjadi spot foto favorit pengunjung. Bisa dimanfaat pula untuk memberi pengetahuan baru pada anak-anak.
Di tengah-tengah taman, terdapat danau yang begitu besar dan indah. Dilengkapi dengan kursi-kursi taman mengelilingi danau itu. Danau menjadi data tarik yang paling memikat hati. Bukan hanya melihat keindahan danau, tetapi jika beruntung kamu akan melihat air mancur menari di jam-jam tertentu.
Untuk itu, sebelum memutuskan pergi ke sana, lebih baik menyesuaikan dengan jadwal air terjun menari. Pertunjukkan air terjun menari dapat dinikmati pada pukul 10.00 WIB, 14.00 WIB, 16.00 WIB, 17.00 WIB, 19.30 WIB, dan 20.30 WIB untuk hari kerja. Sedangkan pada hari libur, yaitu Sabtu dan Minggu, dapat dinikmati pada pukul 10.00 WIB, 11.00 WIB, 13.00 WIB, 14.00 WIB, 15.00 WIB, 16.00 WIB, 17.00 WIB, 18.30 WIB, 19.30 WIB, dan 20.30 WIB.
Bagi pengunjung yang malas jalan kaki karena capek dan lelah dengan taman seluas 13 hektar, kamu bisa menggunakan Bus Term yang disediakan di haltenya. Terdapat dua Bus Term berbeda warna yang beroperasi. Sayangnya fasilitas ini tidak include dengan tiket masuk di awal, pengunjung harus membeli tiket seharga 7 ribu rupiah.
Dengan harga 7 ribu, kamu akan dibawa berkeliling sampai 2 kali putaran. Kurang lebih menghabiskan waktu 15 menit. Pengalaman ini seru sambil membawa anak-anak atau orang tua lansia. Tidak perlu capek-capek, sekeliling Kiara Artha Park sudah pasti terjamah olehmu dengan Bus Term ini.Â
Sedangkan untuk anak-anak atau yang membawa pasangan, bisa menyewa skuter atau sepeda listrik. Harganya pun berbeda-beda, tergantung pada pilihan yang akan disewa. Mulai dari harga 20 ribu sampai 100 ribu. Seperti sepeda untuk anak-anak, sepeda besar untuk orang dewasa, skuter, sampai jeep.Â
Fasilitas yang disediakan di sekitar Kiara Artha Park sangat lengkap. Toilet dan Mushola pun disediakan. Suasananya begitu bersih dan terawat. Dilengkapi tempat sampah yang banyak dan mudah terjangkau pengunjung.
Jika haus dan lapar, kamu bisa berkunjung ke tempat makan yang ada di sekeliling Kiara Artha Park. Ada banyak pilihannya, dari mulai minuman dingin, es krim, makanan ringan, sampai makanan padat. Harganya juga masih tergolong terjangkau meski berada di area wisata. Hanya naik rata-rata 2 ribu rupiah saja untuk membayar pajaknya.
Kemarin saat hari libur kemerdekaan, tepatnya tanggal 17 Agustus 2024, saya dan keluarga jalan-jalan sore ke Kiara Artha Park. Tujuannya untuk membawa anak kecil bermain di sana. Ternyata menjadi tempat wisata yang mengesankan sekaligus menyenagkan. Apalagi mengingat pengeluaran berkunjung dari Kiara Artha Park kurang dari serartus ribu.
Pertama, tiket masuk hanya 10 ribu saja. Lalu di dalam, saya membeli es krim rasa kopi yang rasanya begitu enak dan padat isinya. Harganya hanya 18 ribu ditambah 2 ribu pajak, sehingga totalnya 20 ribu rupiah. Lalu naik Bus Term dengan harga tiket 7 ribu saja. Itupun mendapatkan potongan harga untuk es krim sebesar 3 ribu supiah. Total pengeluaran hanya 37 ribu per orangnya. Kurang dari 50 ribu. Genapkan saja menjadi 50 ribu untuk membeli air mineral dan membayar parkir. Kalaupun membeli makan padat, totalnya hanya akan habis 100 ribuan saja.Â
Beruntungnya saya melihat air mancur menari. Menariknya lagi sambil diiringi musik angkluk yang dibawakan oleh komunitas untuk memperingati hari kemerdekaan. Membuat suasana semakin seru dan menyenangkan.
So far, saya tidak akan kapok untuk kembali berkunjung ke Kiara Artha Park. Taman modern yang begitu sayang jika hanya dinikmati sekali saja dalam seumur hidup. Tempatnya terjangkau, murah meriah, dan benar-benar bikin rileks pikiran!Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
